KONTAN.CO.ID - Jakarta (28/02) BRIsyariah mencatatkan pertumbuhan bisnis yang signifikan di tahun 2019. Pembiayaan BRIsyariah tumbuh 25,29% YoY, menjadi Rp27,38 triliun. Pertumbuhan pembiayaan tertinggi di tahun 2019 tercatat dicapai oleh pembiayaan ritel untuk seluruh segmen operasi, baik SME kemitraan, konsumer maupun mikro. Masing-masing tumbuh sebesar 37,39%, 28,70% dan 26,09%. Dengan pertumbuhan ini komposisi pembiayaan BRIsyariah pada tahun 2019 adalah 64,08% segmen ritel, dan 35,92% segmen komersil. Capaian ini tidak lepas dari berbagai strategi yang diterapkan manajemen di tahun 2019. Antara lain digitalisasi proses bisnis (i-Kurma), rekomposisi sumber daya manusia dari lini support ke lini bisnis, dan rekomposisi portofolio pembiayaan yang fokus pada core bisnis dan memiliki profil risiko rendah. Digitalisasi proses pembiayaan memainkan peranan penting bagi pertumbuhan bisnis BRIsyariah. Semula, proses pencairan pembiayaan memakan waktu mencapai 9 hari. Dengan i-Kurma (Kemaslahatan Untuk Rakyat Madani), proses pencairan pembiayaan memakan waktu 1 hari.
Digitalisasi Proses Pembiayaan, Pembiayaan Ritel BRIsyariah Tumbuh Signifikan
KONTAN.CO.ID - Jakarta (28/02) BRIsyariah mencatatkan pertumbuhan bisnis yang signifikan di tahun 2019. Pembiayaan BRIsyariah tumbuh 25,29% YoY, menjadi Rp27,38 triliun. Pertumbuhan pembiayaan tertinggi di tahun 2019 tercatat dicapai oleh pembiayaan ritel untuk seluruh segmen operasi, baik SME kemitraan, konsumer maupun mikro. Masing-masing tumbuh sebesar 37,39%, 28,70% dan 26,09%. Dengan pertumbuhan ini komposisi pembiayaan BRIsyariah pada tahun 2019 adalah 64,08% segmen ritel, dan 35,92% segmen komersil. Capaian ini tidak lepas dari berbagai strategi yang diterapkan manajemen di tahun 2019. Antara lain digitalisasi proses bisnis (i-Kurma), rekomposisi sumber daya manusia dari lini support ke lini bisnis, dan rekomposisi portofolio pembiayaan yang fokus pada core bisnis dan memiliki profil risiko rendah. Digitalisasi proses pembiayaan memainkan peranan penting bagi pertumbuhan bisnis BRIsyariah. Semula, proses pencairan pembiayaan memakan waktu mencapai 9 hari. Dengan i-Kurma (Kemaslahatan Untuk Rakyat Madani), proses pencairan pembiayaan memakan waktu 1 hari.