Holding BUMN Pariwisata Hadir Saat PPKM Dikendorkan, Akan Ambil Peran Swasta



KONTAN.CO.ID - Usai mendarat dari pesawat milik jasa penerbangan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), turis dari mancanegara akan langsung disambut oleh karyawan perusahaan transportasi darat milik BUMN. Dengan menggunakan armada darat itu, turis berangkat ke hotel yang juga milik BUMN. Selepas itu, turis  berwisata  melalui layanan perusahaan pemandu wisata yang juga perusahaan BUMN. Sampai selesai liburan, turis kembali terbang menggunakan pesawat milik BUMN.

Demikianlah gambaran cita-cita pemerintah yang ingin membangun ekosistem bisnis pariwisata lewat pembentukan holding BUMN. Holding ini diharapkan mampu melayani kebutuhan turis dari hulu ke hilir, dan satu pintu.  Keinginan ini disampaikan Presiden Jokowi tahun 2020 lalu.

Kini,  holding pariwisata segera jadi kenyataan. Pasalnya, sejumlah BUMN yang terkait dengan keinginan Jokowi sudah melakukan serangkaian persiapan dan rencana aksi untuk membentuk holding.

Ini Artikel Spesial

Hanya dengan berlangganan Rp 10.000 selama 30 hari Anda dapat membaca berita pilihan, independen, dan inspiratif ini.

Editor: Asnil Amri