KONTAN.CO.ID - MATARAM. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan lima konsep investasi andalan. Kendati demikian, provinsi seribu masjid ini masih menghadapi beberapa tantangan dalam memboyong investor. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB Lalu Gita Ariyadi menyatakan bencana gempa yang menguncang pulau Lombok dan Sumbawa pada Juli 2018 lalu memberikan dampak bagi tren investasi di NTB. "Pada semester 1-2018 lalu realisasi investasi berdasarkan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM) NTB senilai Rp 7,5 triliun. Namun akhir tahun lalu capaian investasi Rp 15,3 triliun. Padahal targetnya hanya Rp 14 triliun," ujar Gita kepada Tim Jelajah Ekonomi Pariwisata Kontan di Mataram.
Pemprov mengakui ada kendala untuk menarik investor ke NTB
KONTAN.CO.ID - MATARAM. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan lima konsep investasi andalan. Kendati demikian, provinsi seribu masjid ini masih menghadapi beberapa tantangan dalam memboyong investor. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB Lalu Gita Ariyadi menyatakan bencana gempa yang menguncang pulau Lombok dan Sumbawa pada Juli 2018 lalu memberikan dampak bagi tren investasi di NTB. "Pada semester 1-2018 lalu realisasi investasi berdasarkan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM) NTB senilai Rp 7,5 triliun. Namun akhir tahun lalu capaian investasi Rp 15,3 triliun. Padahal targetnya hanya Rp 14 triliun," ujar Gita kepada Tim Jelajah Ekonomi Pariwisata Kontan di Mataram.