JAKARTA Penyaluran Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E) di akhir 2009 diperkirakan Rp 2,04 triliun. Angka perkiraan ini mengacu pada nilai penyaluran kredit hingga akhir November 2009. "Outstanding penyaluran KKP-E per November mencapai Rp 2,033 triliun," kata Menurut Irwan Ritonga, Kepala Kredit Program Sub Direktorat Sistem Manajemen Investasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan. Dari nilai tersebut, kegiatan pengembangan budidaya tanaman tebu masih menjadi penerima kredit terbesar (lihat boks). Melihat pencapaian tersebut, perbankan masih berminat menyalurkan KKP-E. Bank Mandiri misalnya, menyiapkan duit Rp 500 miliar.
Kredit Pangan dan Energi Akhir 2009 Diperkirakan Rp 2,04 Triliun
JAKARTA Penyaluran Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E) di akhir 2009 diperkirakan Rp 2,04 triliun. Angka perkiraan ini mengacu pada nilai penyaluran kredit hingga akhir November 2009. "Outstanding penyaluran KKP-E per November mencapai Rp 2,033 triliun," kata Menurut Irwan Ritonga, Kepala Kredit Program Sub Direktorat Sistem Manajemen Investasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan. Dari nilai tersebut, kegiatan pengembangan budidaya tanaman tebu masih menjadi penerima kredit terbesar (lihat boks). Melihat pencapaian tersebut, perbankan masih berminat menyalurkan KKP-E. Bank Mandiri misalnya, menyiapkan duit Rp 500 miliar.