JAKARTA. Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) roda dua asal India, PT Bajaj Auto Indonesia menyatakan niat serius untuk membangun pabrik motor di Indonesia. Bajaj memperkirakan penjualan tahun ini melonjak dibandingkan tahun lalu. Rizal Tandju, Direktur Pemasaran PT Bajaj Auto Indonesia memaparkan, pada tahun 2013, Bajaj akan membangun pabrik di Indonesia jika penjualan sepeda motor Bajaj mencapai rata-rata 3.000-5.000 unit per bulan. "Kami pantau terus penjualan tiap bulan, dan ternyata ada tren positif," katanya Rabu, (21/9). Rizal memaparkan, salah satu bukti adalah penjualan Bajaj dari Januari-Agustus 2011 yang telah mencapai 17.700 unit. Jumlah ini melampaui penjualan selama tahun 2010 yang hanya sebanyak 16.000 unit. "Artinya ada tren rata-rata permintaan di atas 3.000 unit per bulan," katanya.
Penjualan tumbuh, Bajaj berniat membangun pabrik
JAKARTA. Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) roda dua asal India, PT Bajaj Auto Indonesia menyatakan niat serius untuk membangun pabrik motor di Indonesia. Bajaj memperkirakan penjualan tahun ini melonjak dibandingkan tahun lalu. Rizal Tandju, Direktur Pemasaran PT Bajaj Auto Indonesia memaparkan, pada tahun 2013, Bajaj akan membangun pabrik di Indonesia jika penjualan sepeda motor Bajaj mencapai rata-rata 3.000-5.000 unit per bulan. "Kami pantau terus penjualan tiap bulan, dan ternyata ada tren positif," katanya Rabu, (21/9). Rizal memaparkan, salah satu bukti adalah penjualan Bajaj dari Januari-Agustus 2011 yang telah mencapai 17.700 unit. Jumlah ini melampaui penjualan selama tahun 2010 yang hanya sebanyak 16.000 unit. "Artinya ada tren rata-rata permintaan di atas 3.000 unit per bulan," katanya.