JAKARTA. Perusahaan distributor obat PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) menyampaikan bahwa penjualan obat yang didistribusikan meningkat 11,3% jika dibandingkan tahun sebelumnya. Nilai penjualan obat sampai akhir Oktober 2013 tersebut mencapai Rp 1,08 triliun.Muhammad Muhazni, Direktur Utama SDPC, menyampaikan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu perseroan mampu membukukan penjualan sebesar Rp 972,3 miliar. Dia bilang pertumbuhan ini didukung naiknya permintaan obat dan alat kesehatan."Pertumbuhan kami sejalan dengan pertumbuhan industri farmasi yang diproyeksikan tumbuh 12%," ujar Muhazni saat Paparan Publik di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/12).Muhazni bilang raihan penjualan per Oktober 2013 sudah mencapai 93,9% dari target penjualan hingga akhir tahun sebesar Rp 1,15 triliun.Tumbuhnya penjualan tersebut turut mengerek laba bersih perseroan. SDPC mampu mencetak laba bersih sebesar Rp 10,34 miliar, naik 34,3% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 7,69 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
10 bulan, penjualan SDPC capai Rp 1,08 triliun
JAKARTA. Perusahaan distributor obat PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) menyampaikan bahwa penjualan obat yang didistribusikan meningkat 11,3% jika dibandingkan tahun sebelumnya. Nilai penjualan obat sampai akhir Oktober 2013 tersebut mencapai Rp 1,08 triliun.Muhammad Muhazni, Direktur Utama SDPC, menyampaikan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu perseroan mampu membukukan penjualan sebesar Rp 972,3 miliar. Dia bilang pertumbuhan ini didukung naiknya permintaan obat dan alat kesehatan."Pertumbuhan kami sejalan dengan pertumbuhan industri farmasi yang diproyeksikan tumbuh 12%," ujar Muhazni saat Paparan Publik di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/12).Muhazni bilang raihan penjualan per Oktober 2013 sudah mencapai 93,9% dari target penjualan hingga akhir tahun sebesar Rp 1,15 triliun.Tumbuhnya penjualan tersebut turut mengerek laba bersih perseroan. SDPC mampu mencetak laba bersih sebesar Rp 10,34 miliar, naik 34,3% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 7,69 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News