JAKARTA. Nafsu besar pemerintah untuk mengembangkan sepuluh kawasan destinasi wisata belum didukung anggaran. Arief Yahya, Menteri Pariwisata mengatakan, kebutuhan investasi yang diperlukan untuk pengembangan kawasan wisata tersebut mencapai Rp 200 triliun. Kebutuhan tersebut, rencananya akan dipenuhi dari dua sumber pendanaan. Pertama, dari dana pemerintah sebesar Rp 100 triliun. Kedua, sebesar Rp 100 triliun lainnya dari investasi swasta. Tapi dari total kebutuhan tersebut, sampai saat ini belum terpenuhi. Untuk investasi pemerintah misalnya, baru tercukupi Rp 30% dari total kebutuhan, atau Rp 30 triliun.
10 Destinasi wisata butuh anggaran Rp 200 T
JAKARTA. Nafsu besar pemerintah untuk mengembangkan sepuluh kawasan destinasi wisata belum didukung anggaran. Arief Yahya, Menteri Pariwisata mengatakan, kebutuhan investasi yang diperlukan untuk pengembangan kawasan wisata tersebut mencapai Rp 200 triliun. Kebutuhan tersebut, rencananya akan dipenuhi dari dua sumber pendanaan. Pertama, dari dana pemerintah sebesar Rp 100 triliun. Kedua, sebesar Rp 100 triliun lainnya dari investasi swasta. Tapi dari total kebutuhan tersebut, sampai saat ini belum terpenuhi. Untuk investasi pemerintah misalnya, baru tercukupi Rp 30% dari total kebutuhan, atau Rp 30 triliun.