KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Indonesia Adiwarman Karim memperkirakan akan ada 10 perusahaan financial technology (fintech) berbasis syariah yang akan mendapat lisensi dan resmi beroperasi di tahun ini. Menurut dia, setidaknya sampai saat ini sudah terdapat lima perusahaan fintech yang sedang dalam proses ajukan perizinan ke DSN MUI. Kelima pemain tersebut menjalankan bisnis pinjam-meminjam antar nasabahnya atau peer to peer lending (P2P) lending. "Selain lima itu, setidaknya ada tiga yang berminat dan sudah komunikasi dengan kita, ada payment ada juga lending," kata Adiwarman di Jakarta, Senin (14/5).
10 pemain fintech syariah diperkirakan bakal beroperasi tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Indonesia Adiwarman Karim memperkirakan akan ada 10 perusahaan financial technology (fintech) berbasis syariah yang akan mendapat lisensi dan resmi beroperasi di tahun ini. Menurut dia, setidaknya sampai saat ini sudah terdapat lima perusahaan fintech yang sedang dalam proses ajukan perizinan ke DSN MUI. Kelima pemain tersebut menjalankan bisnis pinjam-meminjam antar nasabahnya atau peer to peer lending (P2P) lending. "Selain lima itu, setidaknya ada tiga yang berminat dan sudah komunikasi dengan kita, ada payment ada juga lending," kata Adiwarman di Jakarta, Senin (14/5).