JAKARTA. Asosiasi Dana Pensiun Lembaga Keuangan (ADPLK) optimistis peserta pengelolaan dana pensiun akan tumbuh 15% hingga akhir tahun nanti. Kepercayaan diri tersebut didorong oleh hadirnya Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP) yang bakal menjadi primadona produk dana pensiun. Ricky Samsico, Kepala Bidang Humas ADPLK mengungkapkan, sejak diluncurkan akhir tahun lalu, banyak perusahaan DPLK tergiur menawarkan program baru ini. Saat ini, setidaknya tercatat tujuh perusahaan anggota yang menjual produk PPUKP. Berdasarkan informasi yang diterima ADPLK, sedikitnya ada sepuluh perusahaan lagi yang akan bergabung tahun ini.
“10 perusahaan anggota kami telah mengantongi izin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjual PPUKP. Namun, mereka sedang mempersiapkan infrastrukturnya. Kalau mereka bisa menjalani aktivitas baru tersebut tahun ini juga, saya kira, peserta DPLK bisa tumbuh 15%,” terang dia, Kamis (12/6).