10 tip keuangan agar bertahan di tahun 2016



Tahun baru biasanya mendorong profesional muda yang tergolong generasi milenium mengubah kebiasaan lama dan bercita-cita menjadi lebih baik. Anda mungkin sudah sering mendengar berbagai resolusi tahun 2016 seperti memperoleh kesehatan secara fisik, menabung uang lebih banyak ataupun berbagai resolusi finansial lainnya demi menjalani hidup yang lebih seimbang di tahun 2016.

Namun, sebagian generasi milenium, kini berusia 27-34 tahun, tampaknya membutuhkan bantuan untuk mencapai tujuan finansial di tahun 2016. Sebuah laporan bertajuk 2015 Millennial Money Mindset Report mengungkapkan, 41% generasi milenium mengatakan. dalam tiga hingga lima tahun ke depan, tujuan finansial mereka adalah meningkatkan level keseluruhan tabungan. Masalahnya, berdasarkan laporan yang dibikin iQuantifi bekerjasama dengan Middle Tennessee State University itu, generasi milenium membawa beban utang rata-rata US$ 47.689.

Untuk memastikan generasi milenium memiliki kesempaan yang layak untuk mencapai tujuan keuangan mereka, GOBankingRates mewawancarai para ahli keuangan terbaik pada tahun lalu untuk memperoleh tip keuangan yang bisa dimanfaatkan generasi milenium, baik pengusaha muda maupun profesional muda,  pada tahun ini.


1. Bikin uangmu melakukan pilate

Nicole Lapin, penulis buku panduan fiansial untuk perempuan profesional muda berjudul Rich Bitch, menjelaskan cara berbeda antara meregangkan uang dengan menyimpan uang.

"Berbelanjalah bersama pacar, kolega, atau sahabatmu," kata Lapin. "Ciptakan sistem yang saling mendukung, saling membantu sama lain. Dan, tentu saja, bikin hal itu menjadi menyenangkan," imbuh Lapin.

Contohnya, alih-alih menghabiskan US$ 12 untuk segelas koktail di acara pesta perempuan di sebuah bar baru pada Jumat malam, Anda bisa membikin pesta sendiri. "Kamu bisa membeli sebotol anggur seharga US$ 8 dan beberapa makanan ringan bersama teman-temanmu," kata Lapin.

Bisa juga, ketimbang berbelanja baju bersama teman-teman, Lapin bilang, Anda bisa saling bertukar pakaian satu sama lain.

2. Rencana B adalah mutlak

Situasi keuangan Anda bisa lepas kendali ketika Anda mengambil langkah reaksional untuk mengatasi masalah keuangan. Robert Kiyosaki, penulis buku terlaris mengenai pengelolaan keuangan berjudul Rich Dad, Poor Dad, menjelaskan mengapa generasi milenium tidak pernah bisa siap merencanakan keuangan mereka.

"Memiliki rencana membikin kita tidak mudah rentan dan terpapar jika kita menghadapi kemunduran. Persiapan ini mencakup cadangan kas atau saat kita kehilangan pekerjaan atau penurunan pendapatan serta rencana B. Rencana B bisa menjadi bisnis paruh waktu untuk memperoleh pendapatan tambahan demi menciptakan bantalan terhadap biaya yang tidak direncanakan maupun kemunduran keuangan," ujar Kiyosaki.

Kiyosaki bukan satu-satunya orang yang percaya pada pentingnya perencanaan keuangan. Chris Hogan, mantan pemain sepakbola Amerika dan sekarang menjadi guru keuangan, mengatakan, "Hal terbaik yang bisa kamu lakukan untuk keuanganmu adalah membikin sebuah rencana. Pikirkan mengenai tujuan keuanganmu dan bikin rencana untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan keuangan mungkin tampak sederhana, namun seringkali banyak orang sering mengabaikan saat mereka memiliki uang. Mimpi tanpa  sebuah rencanana hanyalah sebuah keinginan."

3. Jangan terjebak dalam sebuah pekerjaan tanpa kemajuan

Anda mungkin menghabiskan 40 jam sepekan dalam pekerjaan penuh waktu. Tapi, jika pekerjaan tidak membawa Anda ke tempat yang Anda inginkan pada tahun depan, berhentilan membuang waktu Anda.

"Tip nomor satu di tahun ini adalah, jika kamu tidak puas dengan pekerjaanmu, berbelanjalah ke pasar," kata Clark Howard, pemandu acara The Clark Howard Show dan penulis laris New York Times. Jika majikan atau perusahaan Anda terlalu murah memberikan kenaikan gaji, masih banyak perusahaan di luar sana yang menawarkan peluang besar sekarang. Jadi, berbelanjalah sendiri ke pasar dengan mencari pekerjaan yang lebih baik untuk Anda dan keluarga Anda.

Sebanyak 57% generasi milenium yang terlibat dalam survei Millenial Money Mindset Report menyatakan tantangan keuangan terbesar bukanlah ketidakmampuan untuk menghasilkan uang yang cukup. Tahun baru adalah waktu terbaik untuk menghindari rasa puas dan mengambil langkah aktif untuk memastikan Anda bisa menghemat uang dan mencapai tujuan Anda.

4. Soal uang, berhentilah menjadi orang pasif

Menjadi lebih proaktif juga merupakan syarat bagi generasi milenium untuk menghentikan rasa tidak bersalah dan bertindak seakan tidak mengendalikan pengeluaran uang.

Dave Ramsey, pemandu The Dave Ramsey Show dan pengarang buku keuangan personal langsung mengarahkan jawabannya ke satu titik saat diminta memberikan tip keuangan nomor satu untuk tahun ini.

"Beritahu uangmu apa yang harus dilakukan, bukan bertanya-tanya ke mana ia akan pergi," kata Ramsey. Banyak orang tahu apa yang harus mereka lakukan dengan uang mereka, namun mereka tidak melakukannya. "Karena itu, bersikap aktiflah dengan uangmu –  bikinanggaran, singkirkan utang, dan menabunglah," tegas Ramsey.

5. Ubah perspektif Anda

Orang tua Anda maupun pengasuh saat kecil dan bisa jadi teman Anda seringkali memberikan mantra "gelas setengah penuh" selama hidup Anda. Mantra ini bisa membantu Anda mencapai tujuan keuangan dengan membuat Anda melihat hal positif dalam situasi yang tampak negatif.

Jeanette Pavini, ahli di Coupons.com., menjelaskan bahwa pergeseran mental bisa membantu generasi milenium mencapai tujuan tahun depan. "Ingatlah bahwa Anda memiliki kekuatan untuk menaikkan penghasilan Anda," ujar Pavini. Dengan mengurangi belanja, Anda bisa membuat penghasilan tampak lebih besar. "Singkirkan tagihan US$ 150 per bulan. Itu seperti memberikan tambahan penghasilan US$ 1.800 setelah dipotong pajak," kata Pavini.

(Jennifer Calonia)

Bersambung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: A.Herry Prasetyo