JAKARTA. Raut wajah unitlink sepanjang tahun 2015 masih murung. Kinerja rata-rata unitlink berbasis saham paling terpuruk. Mengutip data PT Infovesta Utama, rata-rata kinerja unitlink berbasis saham per Desember 2015 secara year to date (ytd) sebesar minus 12,5%. Praska Putrantyo, analis Infovesta mengatakan, unitlink berbasis saham paling terkena dampak anjloknya indeks harga saham gabungan (IHSG) tahun lalu. Tiga unitlink berbasis saham dengan kinerja teratas adalah TM Link Equity Fund sebesar 21,01%. Di nomor urut kedua ada WAL Equity Fund dengan return 20,53%. Selanjutnya ada JS Equity Fund sebesar 4,45%.
10 unitlink saham termoncer dan yang minus di 2015
JAKARTA. Raut wajah unitlink sepanjang tahun 2015 masih murung. Kinerja rata-rata unitlink berbasis saham paling terpuruk. Mengutip data PT Infovesta Utama, rata-rata kinerja unitlink berbasis saham per Desember 2015 secara year to date (ytd) sebesar minus 12,5%. Praska Putrantyo, analis Infovesta mengatakan, unitlink berbasis saham paling terkena dampak anjloknya indeks harga saham gabungan (IHSG) tahun lalu. Tiga unitlink berbasis saham dengan kinerja teratas adalah TM Link Equity Fund sebesar 21,01%. Di nomor urut kedua ada WAL Equity Fund dengan return 20,53%. Selanjutnya ada JS Equity Fund sebesar 4,45%.