JAKARTA. Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Tbk, Jahja Setiaatmadja mengatakan sudah ada 1.000 nasabah yang terkena masalah "Sinkronisasi Token" saat login melalui Internet Banking bank tersebut. "Kira-kira 1.000 (nasabah) yang kena, sedikit sih. Kita kan nasabah ada 13 juta, ini yang kita tahu. Mudah-mudahan mereka aware setelah kita sudah coba sosialisasi bahwa kalau lebih dari sekali diminta token jangan lakukan," jelas Jahja. Menurut Jahja, masalah dalam "Sinkronisasi Token" tidak akan membuat BCA mengganti sistem yang sudah ada. Pasalnya, kata dia, hal tersebut dikarenakan virus yang mengenai komputer personal nasabah.
1.000 nasabah BCA terkena "sinkronisasi token"
JAKARTA. Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Tbk, Jahja Setiaatmadja mengatakan sudah ada 1.000 nasabah yang terkena masalah "Sinkronisasi Token" saat login melalui Internet Banking bank tersebut. "Kira-kira 1.000 (nasabah) yang kena, sedikit sih. Kita kan nasabah ada 13 juta, ini yang kita tahu. Mudah-mudahan mereka aware setelah kita sudah coba sosialisasi bahwa kalau lebih dari sekali diminta token jangan lakukan," jelas Jahja. Menurut Jahja, masalah dalam "Sinkronisasi Token" tidak akan membuat BCA mengganti sistem yang sudah ada. Pasalnya, kata dia, hal tersebut dikarenakan virus yang mengenai komputer personal nasabah.