KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekjen Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi), Lia Gardenia Partakusuma menyampaikan hingga saat ini sebanyak 1.031 tenaga kesehatan telah gugur. Data itu didapatkan dari kumulatif data Persi, Asosiasi Puskesmas se-Indonesia (Apkesmi), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) per 28 Juni 2021. Diantaranya 405 dokter, 43 dokter gigi, 328 perawat, 160 bidan, dan 95 tenaga kesehatan lain. “Kami meminta perhatian khusus kepada Presiden bahwa ini adalah kondisi darurat dan kritis. Karena situasi ini yang tidak bisa disamakan dengan situasi normal lainnya,” ujar Lia dalam rapat kerja bersama komisi IX DPR secara virtual, Senin (5/7).
1.031 Nakes gugur selama pandemi, Persi minta pemerintah pusat penuhi 5 permintaan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekjen Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi), Lia Gardenia Partakusuma menyampaikan hingga saat ini sebanyak 1.031 tenaga kesehatan telah gugur. Data itu didapatkan dari kumulatif data Persi, Asosiasi Puskesmas se-Indonesia (Apkesmi), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) per 28 Juni 2021. Diantaranya 405 dokter, 43 dokter gigi, 328 perawat, 160 bidan, dan 95 tenaga kesehatan lain. “Kami meminta perhatian khusus kepada Presiden bahwa ini adalah kondisi darurat dan kritis. Karena situasi ini yang tidak bisa disamakan dengan situasi normal lainnya,” ujar Lia dalam rapat kerja bersama komisi IX DPR secara virtual, Senin (5/7).