KONTAN.CO.ID - Menggelar berbagai jenis lomba 17 Agustus termasuk salah satu cara untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-77. Lomba 17 Agustus pun biasanya dibagi per kelompok usia. Seperti lomba 17 Agustus ibu-ibu biasanya berbeda dengan bapak-bapak maupun anak-anak. Nah, tahun ini sudah mulai banyak daerah yang menyelenggarakan lomba 17 Agustus. Dikutip dari
Kompas.com (4/8/2022), warga telah diizinkan untuk menggelar berbagai lomba 17 Agustus. Sebab, seluruh wilayah Indoneisa masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 terhitung mulai Selasa (02/08/2022).
Namun, Ginting mengingatkan warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan waspada terhadap pandemi Covid-19 selama mengikuti lomba 17 Agustus. Lantas, apa saja ide lomba 17 Agustus ibu-ibu?
Baca Juga: Jangan Lupa, Ini 4 Tradisi yang Wajib Ada saat Rayakan HUT RI! Ide lomba 17 Agustus ibu-ibu
Dirangkum dari
Kompas.com dan
Tribunnews, berikut adalah ide lomba 17 Agustus ibu-ibu: 1. Lomba gendong tenggok nyunggi tampah Lomba gendong tenggok nyunggi tampah adalah salah satu lomba 17 Agustus yang cocok untuk ibu-ibu. Adapun peraturannya, tenggok digendong dengan posisi terbalik atau menghadap ke bawah, selendang tidak boleh dimegarkan. Lalu, peserta lomba menyunggi tampah dan berjalan sampai finish. Pemenangnya adalah yang berhasil sampai finish dengan tenggok dan tampah yang masih utuh tidak jatuh. 2. Menangkap belut Selanjutnya, lomba 17 Agustus ibu-ibu yakni menangkap belut. Meski terlihat sederhana, lomba menangkap belut ini sebenarnya cukup sulit. Pasalnya, setiap peserta lomba harus menangkap belut yang sangat licin kemudian membawanya ke ember masing-masing. Tak jarang peserta yang sudah berhasil menangkap belut harus kehilangan tangkapannya di tengah jalan karena tubuh belut yang licin, sehingga sulit untuk dipegang.
Baca Juga: Jangan Lupa, Ini 4 Tradisi yang Wajib Ada saat Rayakan HUT RI! 3. Estafet tepung Lomba estafet tepung adalah salah satu lomba 17 Agustus ibu-ibu yang dilakukan secara berkelompok, masing-masing berjumlah lima hingga tujuh peserta. Semua anggota kelompok duduk berbaris ke belakang. Kemudian, peserta paling depan akan menuangkan tepung ke piring yang dipegang oleh peserta di belakangnya. Uniknya, peserta menuangkan tepung tanpa balik badan. Jadi, muka peserta tak luput dari guyuran tepung yang tumpah dari piring. Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil menuangkan tepung paling banyak. 4. Estafet air Selain estafet tepung, salah satu lomba 17 Agustus untuk ibu-ibu adalah estafet air. Aturan main esftafet air serupa dengan estafet tepung, yaitu dilakukan secara berkelompok. Masing-masing kelompok bisa berjumlah lima hingga tujuh peserta. Semua anggota kelompok duduk berbaris ke belakang. Kemudian, peserta paling depan akan menuangkan air ke baskom yang dipegang oleh peserta di belakangnya. Uniknya, peserta menuangkan air tanpa balik badan. Jadi, para peserta tentunya tak luput dari guyuran air yang tumpah dari baskom. Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil menuangkan air paling banyak di baskom terakhir.
Baca Juga: Dongkrak Daya Beli, Kelompok Bank Besar Berlomba Tawarkan Bunga KPR Single Digit 5. Menangkap bebek dengan mata tertutup Menangkap bebek dengan mata tertutup juga menjadi salah satu lomba 17 Agustus ibu-ibu yang seru untuk dilakukan. Lomba menangkap bebek ini diikuti oleh lima hingga delapan peserta. Mereka harus menangkap bebek dalam keadaan mata tertutup. Bebek yang dilepas di arena perlombaan hanya ada satu ekor, sehingga setiap peserta harus berlomba menangkap bebek tersebut dengan cepat. 6. Merias wajah dengan mata tertutup Lomba 17 Agustus lainnya yakni merias wajah dengan mata tertutup biasanya diikuti oleh perempuan baik ibu-ibu maupun remaja. Setiap kelompok terdiri dari dua orang. Satu orang sebagai perias dengan mata tertutup, sementara satu orang lainnya dirias. Permainan ini cukup seru karena hasil riasan biasanya belepotan alias tidak rapi. Adapun pemenangnya adalah kelompok dengan hasil riasan paling rapi. 7. Bakiak Bakiak merupakan salah satu permainan tradisional Indonesia yang juga bisa dijadikan sebagai lomba 17 Agustus ibu-ibu. Bakiak umumnya terbuat dari kayu bertali karet. Sepasang bakiak minimal memiliki tiga pasang sandal sehingga dimainkan oleh tiga orang. Setiap kelompok berjalan menggunakan bakiak tersebut pada lintasan yang sudah ditentukan. Pemenangnya adalah kelompok yang pertama kali mencapai garis finish. Karenanya, dibutuhkan ketangkasan, kekompakan, dan strategi agar anggota kelompok dapat melangkah bersama menggunakan bakiak tanpa terjatuh.
Baca Juga: Baby Happy Gandeng Irwansyah menjadi Brand Ambassador Terbaru 8. Sepak bola daster Nah, sepak bola daster adalah salah satu lomba 17 Agustus yang bisa diikuti oleh kelompok ibu-ibu maupun bapak-bapak. Keunikan dari permainan ini adalah para peserta menggunakan daster. Agar lebih seru, tiap pemain dapat memakai pelengkap lain seperti jilbab yang biasa digunakan ibu-ibu berdaster. Aturan permainan ini mirip sepak bola pada umumnya, hanya saja jumlah tim tidak harus 11 orang. 9. Tarik tambang Tarik tambang merupakan salah satu ikon perayaan lomba 17 Agustus. Meski cara bermainnya sederhana, namun lomba ini sangat seru. Peserta terdiri dari dua tim yang beranggotakan lima hingga sepuluh orang. Kemudian, kedua tim saling berhadapan untuk menarik tambang. Pemenangnya adalah tim yang berhasil menarik tambang dan membuat lawannya terjatuh. Tak hanya kekuatan fisik, lomba ini juga membutuhkan kerja sama dan kekompakan.
Baca Juga: Kompetisi Kreasi Pewarta Anak Bangsa 2022 Gojek Dimulai 10. Balap karung Lomba balap karung merupakan lomba 17 Agustus yang paling sering ditemui. Setiap peserta berlomba mencapai garis finish menggunakan karung. Agar lomba balap karung makin seru, biasanya panitia lomba menambahkan aksesori, seperti helm. 11. Joget balon
Lomba joget balon adalah salah satu lomba 17 Agustus yang bisa diikuti secara berpasangan bapak-ibu atau hanya ibu-ibu saja. Peserta lomba terdiri dari dua orang setiap kelompok. Setiap pasangan kelompok mengapit sebuah balon agar tidak jatuh atau lepas. Kemudian, semua peserta harus berjoget mengikuti musik. Peserta yang menang adalah mereka yang berhasil menjaga balonnya agar tidak jatuh, selama berjoget mengikuti musik. Demikian ide lomba 17 Agustus ibu-ibu yang bisa dijadikan inspirasi untuk memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-77. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News