MANFAAT DAUN SALAM - Daun salam kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan kolesterol dan gula darah tinggi. Daun salam kerap digunakan sebagai bumbu masak di tanah air.
Baca Juga: Kaya Vitamin, 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kecantikan Namun tahukah Anda jika daun salam juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional. Alasannya, daun salam mengandung banyak senyawa yang bisa membantu mengobati jenis penyakit tertentu. Mengutip dari buku berjudul Altas Tumbuhan Obat Indonesia Volume 2 karya Setiawan Dalimartha, daun salam kaya akan minyak asiri, tanin, dan flavonoid. Mengutip dari Kompas.com, satu sendok daun salam yang dihancurkan mengandung:
- Kalori 5,6
- Protein kurang dari 1 gram
- Lemak kurang dari 1 gram
- Karbohidrat 1 gram
- Serat kurang dari 1 gram
- Gula kurang dari 1 gram
Manfaat daun salam
Berikut manfaat daun salam untuk kesehatan: 1. Menurunkan asam urat tinggi Daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin, miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar asam urat. Hal ini telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan oleh Dwieka Agustin dari Departemen Kimia, Fakultas MIPA, IPB tahun 2008. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun salam dapat menghambat aktivitas xantin oksidase (penyebab asam urat naik). 2. Stroke Melansir buku berjudul 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan karya Yusuf CK Arianto, daun salam bermanfaat untuk mengobati stroke. 3. Menurunkan darah tinggi dan kolesterol Mengutip dari buku berjudul The Miracle og Herbs karya dr.Prapti Utami, Desty Ervina Puspaningtyas S.Gz, daun salam kaya akan flavonoid yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Tidak hanya itu, daun salam mengandung senyawa Quercetin berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. 4. Menurunkan gula darah Kandungan flavonoid di dalam daun salam juga bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah. Daun salam bisa jadi obat herbal untuk para penderita diabetes melitus alias kencing manis. 5. Mengobati sakit gigi Selain mengandung flavonoid, daun salam juga mengandung tanin yang bersifat antiinflamasi dan antimikroba. Zat inilah yang membuat daun salam mampu mengobati sakit gigi. Selain itu kandungan minyak asiri dalam daun salam memiliki efek analgesik. Penelitian yang dilakukan oleh Agus Sumono dan Agustin Wulan SD pada 50 orang pasien di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Jember menunjukkan hasil kumur dengan air rebusan daun salam mampu mengurangi jumlah bakteri streptococcus sp dalam rongga mulut. 6. Melancarkan pencernaan Mengutip dari NDTV, Senyawa organik yang ditemukan dalam daun salam bisa membantu meredakan sakit perut serta sindrom iritasi usus besar. Enzim dalam daun salam membantu memfasilitasi pencernaan dan metabolsime protein kompleks yang efisien. Selain itu, daun salam juga bisa menghilangkan racun yang selanjutnya meningkatkan sistem pencernaan. 7. Melawan infeksi jamur Mengutip dari Health Shots, daun salam terbukti memiliki sifat antijamur yang bisa memerangi jamur. Selain itu, daun salam mengandung vitamin C yang bisa melindungi kulit dari segala jenis infeksi dan iritasi. 8. Membantu mengurangi stres dan kecemasan Kandungan linalool dalam daun salam bisa menurunkan tingkat stres dan kecemasan dalam tubuh. 9. Mengatasi masalah rambut Daun salam bermanfaat merangsang pertumbuhan rambut. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda oleskan air redaman daun salam di permukaan kulit kepala setelah keramas. Selain merangsang pertumbuhan rambut, cara ini bisa menghilangkan ketombe. 10. Mencegah kanker Berdasarkan Journal of Nutrition Research daun salam memiliki sifat antikanker. Selain itu, kandungan antioksidan dan senyawa organik dalam daun salam bisa mencegah tubuh dari radikal bebas penyebab kanker.
11. Meningkatkan kesehatan kulit Mengutip dari Style Craze, hasil sebuah penelitian menunjukkan bahwa daun salam bisa melawan ruam kulit, mencegah keriput dan meredakan kulit dari stres.
Baca Juga: Selain Makanan, Ini Penyebab Asam Urat Tinggi Datang Lagi Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati