KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menetapkan varian Lambda yang pertama kali ditemukan di Peru sebagai variants of interest (VoI). Total, ada 11 varian baru virus corona dalam daftar WHO. Varian Lambda pertama kali terdeteksi di Peru pada Desember 2020. WHO menetapkan varian baru virus corona ini masuk kategori VoI atau yang perlu mendapat perhatian. Dengan tambahan varian Lambda, total ada 7 varian virus corona sebagai VoI. Sementara 4 lainnya masuk kategori variant of concern (VoC) atau yang perlu diwaspadai.
- Alpha atau B.1.1.7 pertama kali ditemukan di Inggris
- Beta atau B.1.351 pertama kali ditemukan di Afrika Selatan
- Gamma atau P.1 pertama kali ditemukan di Brasil
- Delta atau B.1.617.2 pertama kali ditemukan di India
- Epsilon atau B.1.427/B.1.429 pertama kali ditemukan di Amerika Serikat
- Zeta atau P.2 pertama kali ditemukan di Brasil
- Eta atau B.1.525 pertama kali ditemukan di sejumlah negara
- Theta atau P.3 pertama kali ditemukan di Filipina
- Iota atau B.1.526 pertama kali ditemukan di Amerika Serikat
- Kappa atau B.1.617.1 pertama kali ditemukan di India
- Lambda atau C.37 pertama kali ditemukan di Peru