JAKARTA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana memprediksi potensi terjadi banjir pada awal 2015. Tepatnya pada minggu ketiga Januari, banjir diperkirakan terjadi di 634 RW yang tersebar di 125 kelurahan dan 37 kecamatan di seluruh Jakarta. Antisipasi sejak dini, termasuk penanganan korban, mulai dilakukan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (27/11/2014), mengatakan, dari catatan selama ini, puncak musim hujan di Jakarta dan sekitarnya terjadi pada Desember dan Januari/Februari. Selama ini, banjir sering terjadi karena turun hujan dengan intensitas sangat tinggi pada satu waktu. Potensi banjir kian besar dengan naiknya debit air di 13 sungai yang bermuara di Jakarta. Berdasarkan hitung-hitungan itu, BNPB memprediksi ancaman banjir pada awal tahun depan dan cakupan persebaran genangan. ”Jumlah penduduk terdampak banjir kami perkirakan 276.999 jiwa,” kata Sutopo, kemarin, di Jakarta.
125 kelurahan Jakarta hadapi banjir di awal 2015
JAKARTA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana memprediksi potensi terjadi banjir pada awal 2015. Tepatnya pada minggu ketiga Januari, banjir diperkirakan terjadi di 634 RW yang tersebar di 125 kelurahan dan 37 kecamatan di seluruh Jakarta. Antisipasi sejak dini, termasuk penanganan korban, mulai dilakukan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (27/11/2014), mengatakan, dari catatan selama ini, puncak musim hujan di Jakarta dan sekitarnya terjadi pada Desember dan Januari/Februari. Selama ini, banjir sering terjadi karena turun hujan dengan intensitas sangat tinggi pada satu waktu. Potensi banjir kian besar dengan naiknya debit air di 13 sungai yang bermuara di Jakarta. Berdasarkan hitung-hitungan itu, BNPB memprediksi ancaman banjir pada awal tahun depan dan cakupan persebaran genangan. ”Jumlah penduduk terdampak banjir kami perkirakan 276.999 jiwa,” kata Sutopo, kemarin, di Jakarta.