MATARAM.  Atlet dan penggemar paralayang dari 130 negara direncanakan berpartisipasi dalam olahraga wisata di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, 5-16 Agustus 2016.

Wakil Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri mengatakan, kegiatan itu untuk mempromosikan potensi pariwisata daerah yang memiliki slogan Tatas Tuhu Trasna (Tastura) ke mancanegara.

"Setidaknya para peserta yang akan datang dari seratusan negara ini bisa mengetahui potensi alam, khususnya pariwisata Lombok Tengah. Para peserta mancanegara juga bisa mendapatkan penjelasan terkait dunia pariwisata daerah ini," katanya, Rabu (11/5).

Ia menuturkan, melalui even paralayang tersebut akan menjadikan Kabupaten Lombok Tengah terdaftar sebagai tempat pelaksanaan kegiatan paralayang internasional "Para peserta akan check in pada 3-4 Agustus di panitia pelaksana. Sementara paralayang dilakukan 5-16 Agustus 2016," jelasnya.

Lokasi kegiatan itu di sekitar Pantai Are Guling, Desa Tumpak, Kecamatan Pujut yang dirancang sebagai tempat paralayang. Lokasi itu juga akan dibuat seperti landasan udara.

Wakil Bupati Lombok Tengah berharap partisipasi dan dukungan aktif seluruh lapisan masyarakat yang ada di daerah ini, demi terselenggaranya even pariwisata paralayang bertaraf internasional itu dengan aman dan sukses.

Bahkan, ia berharap segera terbentuk Himpunan Paralayang Kabupaten Lombok Tengah.

Kegiatan paralayang tersebut juga akan dimasukkan ke kalender tahunan pariwisata Lombok Tengah seperti core event Bau Nyale yang sudah dilaksanakan setiap tahun.

"Kita akan memasukkan kegiatan paralayang menjadi event tahunan seperti Bau Nyale. Karenanya, akan diupayakan sesegera mungkin untuk terbentuknya Himpunan Paralayang tingkat Kabupaten Lombok Tengah," ucap wakil bupati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia