JAKARTA. Kementerian Kesehatan sedang menyiapkan 14 rumah sakit di sejumlah daerah di Indonesia sebagai rujukan nasional. Hal itu untuk memeratakan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah dan sebagai bentuk sistem rujukan berjenjang. Harapannya, tak akan terjadi lagi penumpukan pasien di rumah sakit rujukan. Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan Akmal Taher mengemukakan hal itu, di sela-sela pembukaan Hospital Expo, di Jakarta, Rabu (15/10). ”Selama ini rujukan nasional hanya Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, ini tak mungkin. Karena itu, beberapa rumah sakit akan ditunjuk jadi rujukan nasional setara RSCM,” tuturnya. Penyiapan RS rujukan nasional yang menyebar itu merupakan bagian dari membangun sistem rujukan nasional. Tujuannya, memperkuat layanan kesehatan tingkat primer dan meningkatkan layanan kesehatan tingkat lanjutan sehingga rujukan berjenjang berjalan.
14 rumah sakit disiapkan jadi rujukan nasional
JAKARTA. Kementerian Kesehatan sedang menyiapkan 14 rumah sakit di sejumlah daerah di Indonesia sebagai rujukan nasional. Hal itu untuk memeratakan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah dan sebagai bentuk sistem rujukan berjenjang. Harapannya, tak akan terjadi lagi penumpukan pasien di rumah sakit rujukan. Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan Akmal Taher mengemukakan hal itu, di sela-sela pembukaan Hospital Expo, di Jakarta, Rabu (15/10). ”Selama ini rujukan nasional hanya Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, ini tak mungkin. Karena itu, beberapa rumah sakit akan ditunjuk jadi rujukan nasional setara RSCM,” tuturnya. Penyiapan RS rujukan nasional yang menyebar itu merupakan bagian dari membangun sistem rujukan nasional. Tujuannya, memperkuat layanan kesehatan tingkat primer dan meningkatkan layanan kesehatan tingkat lanjutan sehingga rujukan berjenjang berjalan.