JAKARTA. Bank Indonesia menyatakan, ada 2.600 pelapor utang luar negeri korporasi non-bank. Sebanyak 200 di antaranya, menguasai 70% total korporasi non-bank tersebut. Berdasarkan data statistik utang luar negeri swasta kategori kelompok peminjam korporasi nonbank, utang korporasi nonbank per Oktober 2014 mencapai US$ 129,26 miliar. Hitung-hitungan saja, porsi 200 korporasi nonbank yang mencakup 70% adalah setara dengan US$ 90,48 miliar. "Utang luar negeri korporasi nonbank mencakup perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara)," jelas Direktur Eksekutif Departemen Statistik Bank Indonesia, Hendy Sulistyowati di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (8/1).
200 Korporasi non-bank kuasai utang luar negeri
JAKARTA. Bank Indonesia menyatakan, ada 2.600 pelapor utang luar negeri korporasi non-bank. Sebanyak 200 di antaranya, menguasai 70% total korporasi non-bank tersebut. Berdasarkan data statistik utang luar negeri swasta kategori kelompok peminjam korporasi nonbank, utang korporasi nonbank per Oktober 2014 mencapai US$ 129,26 miliar. Hitung-hitungan saja, porsi 200 korporasi nonbank yang mencakup 70% adalah setara dengan US$ 90,48 miliar. "Utang luar negeri korporasi nonbank mencakup perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara)," jelas Direktur Eksekutif Departemen Statistik Bank Indonesia, Hendy Sulistyowati di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (8/1).