JAKARTA. Di 2011, PT Sinar Mitra Sepadan Finance (SMS Finance) mematok kredit kendaraan bermotor roda empat sebesar Rp 5 triliun. Ini sama saja dengan mengincar pertumbuhan 40% dari penyaluran pembiayaan tahun ini yang ditargetkan Rp 3,5 triliun. "Saya kira, target tersebut realistis mengingat pasar pembiayaan mobil bekas tumbuh signifikan tahun ini. Apalagi, didukung dengan kondisi perekonomian nasional saat ini yang relatif baik," ujar Presiden Direktur SMS Finance Rudyanto Somawihardja kepada KONTAN, belum lama ini. Ditambah lagi, perseroan terus melebarkan sayap bisnisnya dengan membuka 10 kantor cabang baru yang tersebar hingga ke Sulawesi, Sumatera, dan Kalimantan. "Termasuk menjalin kerjasama baru dengan sejumlah showroom," imbuhnya. Terkait sumber pendanaan, Rudyanto mengaku siap. Saat ini, ada 15 bank yang mendukung bisnis pembiayaan perseroannya, antara lain Bank Mandiri, Bank BNI, Bank Mega, Bank Bukopin, Bank Bumiputera, Bank Danamon, Bank Victoria, dan Bank Mutiara. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
2011, SMS Finance patok kredit mobil Rp 5 triliun
JAKARTA. Di 2011, PT Sinar Mitra Sepadan Finance (SMS Finance) mematok kredit kendaraan bermotor roda empat sebesar Rp 5 triliun. Ini sama saja dengan mengincar pertumbuhan 40% dari penyaluran pembiayaan tahun ini yang ditargetkan Rp 3,5 triliun. "Saya kira, target tersebut realistis mengingat pasar pembiayaan mobil bekas tumbuh signifikan tahun ini. Apalagi, didukung dengan kondisi perekonomian nasional saat ini yang relatif baik," ujar Presiden Direktur SMS Finance Rudyanto Somawihardja kepada KONTAN, belum lama ini. Ditambah lagi, perseroan terus melebarkan sayap bisnisnya dengan membuka 10 kantor cabang baru yang tersebar hingga ke Sulawesi, Sumatera, dan Kalimantan. "Termasuk menjalin kerjasama baru dengan sejumlah showroom," imbuhnya. Terkait sumber pendanaan, Rudyanto mengaku siap. Saat ini, ada 15 bank yang mendukung bisnis pembiayaan perseroannya, antara lain Bank Mandiri, Bank BNI, Bank Mega, Bank Bukopin, Bank Bumiputera, Bank Danamon, Bank Victoria, dan Bank Mutiara. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News