JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menargetkan produksi batubara di 2012 mencapai 1 juta metrik ton. "Dari target produksi tersebut, sekitar 70% sudah terjual ke internasional trader," kata Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo saat paparan publik di Jakarta, Selasa (15/5). Selain itu, sisa produksi AKRA akan menjualnya di pasar spot. Sebagai catatan saja, perusahaan ini telah melakukan ekspor pertama batubara ke India pada Maret lalu sebesar 54.000 metrik ton. "Dan akhir Mei ini kami akan ekspor ke China sebesar 62.000 metrik ton," tambah Haryanto.AKRA ini memiliki lima konsesi pertambangan batubara di Barito Utara Kalimantan Tengah seluas 24.388 hektare (ha). Namun yang baru berproduksi hanya satu tambang, sementara empat tambang lainnya diharapkan bisa mulai tahun depan.Untuk semakin memperlancar bisnis batubara, AKRA menganggarkan belanja modal sebesar Rp 300 miliar hingga Rp 400 miliar. "Itu untuk batubara dan infrastruktur dalam 11 hingga 18 bulan," tambah Haryanto.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
2012, AKRA targetkan produksi batubara 1 juta ton
JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menargetkan produksi batubara di 2012 mencapai 1 juta metrik ton. "Dari target produksi tersebut, sekitar 70% sudah terjual ke internasional trader," kata Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo saat paparan publik di Jakarta, Selasa (15/5). Selain itu, sisa produksi AKRA akan menjualnya di pasar spot. Sebagai catatan saja, perusahaan ini telah melakukan ekspor pertama batubara ke India pada Maret lalu sebesar 54.000 metrik ton. "Dan akhir Mei ini kami akan ekspor ke China sebesar 62.000 metrik ton," tambah Haryanto.AKRA ini memiliki lima konsesi pertambangan batubara di Barito Utara Kalimantan Tengah seluas 24.388 hektare (ha). Namun yang baru berproduksi hanya satu tambang, sementara empat tambang lainnya diharapkan bisa mulai tahun depan.Untuk semakin memperlancar bisnis batubara, AKRA menganggarkan belanja modal sebesar Rp 300 miliar hingga Rp 400 miliar. "Itu untuk batubara dan infrastruktur dalam 11 hingga 18 bulan," tambah Haryanto.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News