JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memprediksikan pendapatan perusahaan BUMN dapat mencapai lebih dari Rp 1.600 triliun di tahun ini."Kisarannya sekitar Rp 1.600 triliun pada 2012, dan laba BUMN pun pasti ikut naik, " kata Menteri BUMN Dahlan Iskan saat ditemui di Kementerian BUMN, pada perayaan ulang tahun ke-14 BUMN, Senin (16/4).Dahlan juga optimis, pendapatan perusahaan BUMN bisa menembus Rp 2.000 triliun dalam waktu dekat. Sayangnya, target jangka panjang tersebut belum jelas realisasinya. Sepanjang tahun lalu, pemerintah Indonesia mendapatkan laba sekitar Rp 123,5 triliun dari 118 BUMN. Tercatat, 23 BUMN masih merugi dengan nilai mencapai Rp 3,236 triliun.Tak hanya optimis akan kinerja perusahaan BUMN, Dahlan juga berharap, BUMN Indonesia dapat mengalahkan BUMN Malaysia dalam dua tahun mendatang. Sehingga para karyawan BUMN tidak perlu lagi melakukan studi banding ke negeri Jiran Malaysia. "Tidak usah belajar ke Malaysia, tetapi kita harus mengalahkan BUMN Malaysia dalam dua tahun mendatang, dan harus bisa," tegasnya.
2012, BUMN targetkan pendapatan tembus Rp 1.600 T
JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memprediksikan pendapatan perusahaan BUMN dapat mencapai lebih dari Rp 1.600 triliun di tahun ini."Kisarannya sekitar Rp 1.600 triliun pada 2012, dan laba BUMN pun pasti ikut naik, " kata Menteri BUMN Dahlan Iskan saat ditemui di Kementerian BUMN, pada perayaan ulang tahun ke-14 BUMN, Senin (16/4).Dahlan juga optimis, pendapatan perusahaan BUMN bisa menembus Rp 2.000 triliun dalam waktu dekat. Sayangnya, target jangka panjang tersebut belum jelas realisasinya. Sepanjang tahun lalu, pemerintah Indonesia mendapatkan laba sekitar Rp 123,5 triliun dari 118 BUMN. Tercatat, 23 BUMN masih merugi dengan nilai mencapai Rp 3,236 triliun.Tak hanya optimis akan kinerja perusahaan BUMN, Dahlan juga berharap, BUMN Indonesia dapat mengalahkan BUMN Malaysia dalam dua tahun mendatang. Sehingga para karyawan BUMN tidak perlu lagi melakukan studi banding ke negeri Jiran Malaysia. "Tidak usah belajar ke Malaysia, tetapi kita harus mengalahkan BUMN Malaysia dalam dua tahun mendatang, dan harus bisa," tegasnya.