JAKARTA. PT Global Teleshop Tbk (Global Teleshop) menargetkan mampu meraih laba bersih mencapai Rp 120 miliar di tahun 2012 ini. Perusahaan industri seluler ini, optimistis bisa mengerek laba bersih sebesar 55% dari Rp 77,5 miliar di tahun sebelumnya. Selain itu, Presiden DirekturGlobal Teleshop Evy Soenarjo juga mengemukakan, Global Teleshop membidik pendapatan Rp 3,1 triliun tahun ini. Namun, dia enggan merinci berapa pendapatan perusahaan pada semester pertama lalu. "Mungkin minggu depan bisa diumumkan," lanjutnya. Perseroan meyakini bahwa prospek usaha emiten berkode saham GLOB ini akan terus meningkat. Hal ini dilatarbelakangi dari tingkat pertumbuhan penjualan telephone seluler yang terus meningkat, khususnya smartphone dan tablet. Untuk mencapai target tersebut, Global Teleshop sudah mempersiapkan sejumlah strategi. Salah satunya, dengan melebarkan sayap berupa penambahan jumlah gerai, jumlah pengecer/agen penjual, diversifikasi produk, dan value added services lainnya. Global Teleshop berencana untuk menambah gerai sebanyak 60-100 toko di tahun 2012. "Sumber pembiayaan ekspansi kami masih dari hasil IPO dan pinjaman bank," tambahnya.
2012, Global Teleshop bidik laba bersih Rp 120 M
JAKARTA. PT Global Teleshop Tbk (Global Teleshop) menargetkan mampu meraih laba bersih mencapai Rp 120 miliar di tahun 2012 ini. Perusahaan industri seluler ini, optimistis bisa mengerek laba bersih sebesar 55% dari Rp 77,5 miliar di tahun sebelumnya. Selain itu, Presiden DirekturGlobal Teleshop Evy Soenarjo juga mengemukakan, Global Teleshop membidik pendapatan Rp 3,1 triliun tahun ini. Namun, dia enggan merinci berapa pendapatan perusahaan pada semester pertama lalu. "Mungkin minggu depan bisa diumumkan," lanjutnya. Perseroan meyakini bahwa prospek usaha emiten berkode saham GLOB ini akan terus meningkat. Hal ini dilatarbelakangi dari tingkat pertumbuhan penjualan telephone seluler yang terus meningkat, khususnya smartphone dan tablet. Untuk mencapai target tersebut, Global Teleshop sudah mempersiapkan sejumlah strategi. Salah satunya, dengan melebarkan sayap berupa penambahan jumlah gerai, jumlah pengecer/agen penjual, diversifikasi produk, dan value added services lainnya. Global Teleshop berencana untuk menambah gerai sebanyak 60-100 toko di tahun 2012. "Sumber pembiayaan ekspansi kami masih dari hasil IPO dan pinjaman bank," tambahnya.