2015, DPLK BNI incar dana kelolaan Rp 2 triliun



JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) BNI mengincar meraup dana kelolaan baru sebesar Rp 2 triliun di sepanjang tahun ini. Itu berarti, total dana kelolaan yang diharapkan unit usaha PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tersebut sampai akhir tahun nanti mencapai Rp 12,028 triliun.

Sujatmoko, Manajer DPLK BNI mengatakan, untuk menopang target dana kelolaan itu, pihaknya akan lebih proaktif menyasar nasabah dari captive market induk usahanya terutama untuk nasabah korporasi.

“Selain itu, kami akan menawarkan Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP),” ujarnya kepada KONTAN, Kamis (15/1).


Diharapkan, upayanya tersebut mampu menggandeng sedikitnya 60.000 nasabah atau peserta baru. Sampai saat ini, total peserta DPLK BNI mencapai 696.107 orang atau meningkat 7,82% ketimbang tahun sebelumnya. Adapun, porsi korporasi sebanyak 53% dan sisanya peserta individu atawa ritel.

Hingga 31 Desember 2014, total dana kelolaan DPLK BNI tercatat tumbuh 19,24% atau menjadi Rp 10,028 triliun. Return on Investment (RoI) yang dikantonginya rata-rata 9,50% di sepanjang tahun ini, dengan kontribusi return terbesar berasal dari keranjang investasi deposito dan pasar uang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan