JAKARTA. Perusahaan pembiayaan PT Mandiri Tunas Finance membutuhkan pendanaan sebesar Rp 16 triliun. Dari kebutuhan dana tersebut, mayoritas masih bakal diisi oleh joint financing dengan induk usaha mereka PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Direktur Utama MTF Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan porsi pendanaan dari induk usaha mereka tersebut mencapai 70% sampai 80%. Artinya kebutuhan dana sekitar Rp 11,2 triliun hingga Rp 12,8 triliun bakal disuplai oleh Bank Mandiri.

Sementara, sisanya akan diisi dari pinjaman bank lokal lain. "Ada juga sumber pendanaan dari surat utang yang kita siapkan," kata dia, Selasa (31/3).

Ignatius bilang mereka memang berancang-ancang untuk menerbitkan obligasi di tahun ini. Dimana nilai emisi obligasi yang disiapkan perseroan berkisar antara Rp 500 miliar hingga Rp 1 triliun.

Rencananya penerbitan obligasi ini mereka siapkan di kuartal ketiga nanti. Pemilihan triwulan III sendiri karena ia memproyeksi bank sentral akan menurunkan lagi suku bunga acuan mereka. Dus, kupon obligasi pun kemungkinan tak perlu terlalu besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie