2016, laba INDF berkibar 42%



JAKARTA. Seiring dengan kenaikan kinerja anak usahanya, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mencatat pencapaian serupa.

Berdasarkan laporan keuangan INDF tahun buku 2016, pendapatan perusahaan mengalami kenaikan Rp 66,75 triliun. Angka itu mengalami kenaikan 3% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 64,06 triliun.

Beban pokok penjualannya mengalami kenaikan sekitar 2% menjadi Rp 47,32 triliun. Tapi, porsi beban pokok itu terhadap pendapatan konsolidasi masih stabil, sekitar 71% baik untuk periode 2016 maupun 2015.


Sehingga, laba kotor perseroan tercatat Rp 19,43 triliun. Angka itu meningkat sekitar 12% dibanding periode 2015, Rp 17,26 triliun.

INDF mencatat penurunan beban keuangan yang cukup signifikan tahun lalu. Penurunannya sebesar 41% year on year (yoy) menjadi Rp 1,57 triliundari sebelumnya Rp 2,66 triliun.

Meski mengalami penurunan, namun INDF masih mencatat laba tahun berjalan dari operasi yang dihentikan sebesar Rp 414,42 miliar. Periode 2015, angkanya Rp 477,79 miliar pada pos keuangan itu.

Sehingga, INDF mencatatkan laba tahun berjalan Rp 5,267 triliun. Angka itu naik 42% diabnding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 3,71 triliun.

Sementara, untuk laba bersihnya, INDF mencatat Rp 4,14 triliun, meningkat hampir 40% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 2,97 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia