KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perekonomian global terancam jatuh ke jurang resesi. Kondisi ini selaras dengan masih berlanjutnya inflasi yang memicu kenaikan suku bunga acuan bank sentral secara agresif. Sejumlah lembaga dan pakar memproyeksi, perekonomian global akan masuk jurang resesi pada tahun depan. Dampak dari kenaikan suku bunga yang signifikan dalam waktu singkat disertai lonjakan inflasi akan memukul berbagai sektor ekonomi. Dengan adanya resesi ekonomi yang salah satunya ditandai dengan terkontraksinya pertumbuhan produk domestik bruto (PDB), tentu ini berpotensi berdampak terhadap kondisi keuangan masyarakat khususnya pekerja.
Efisiensi di lingkup perusahaan menjadi salah satu hal yang kerap terjadi dalam resesi. Oleh karenanya, pakar keuangan menyarankan kepada masyarakat untuk "mempertebal" kepemilikan uang tunai. Dengan demikian, masyarakat dapat meminimalisir imbas dari resesi ekonomi global. Baca Juga: Penurunan Keyakinan Konsumen Jadi Tanda Pelemahan Daya Beli Berikut adalah langkah-langkah yang harus dipersiapkan dalam menghadapi resesi ekonomi 2023: