KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cek daftar harga saham perbankan LQ45 saat IHSG Menghijau pada Kamis (17/10). Ketiga emiten seperti BMRI, BBRI, dan BBCA patut dipantau di pekan ketiga bulan Oktober 2024. Saham BMRI (Bank Mandiri (Persero) Tbk) ditutup menguat. Pada akhir sesi perdagangan, harga saham BMRI berada di Rp 7.225 per saham. Dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya, yaitu Rabu (16/10), saham BMRI naik 3,21% dari Rp 7.000. Saham ini dibuka lebih tinggi dari penutupan sebelumnya, tepatnya di Rp 7.050 per saham.
Harga tertinggi yang dicapai adalah Rp 7.250, sementara harga terendahnya berada di Rp 7.000, sehingga saham BMRI mengalami kenaikan harian sebesar Rp 225 per saham.
Baca Juga: IHSG Naik 1,13% ke 7.735 Hari Ini (17/10), INTP, SMGR, BMRI Top Gainers LQ45 Jika dibandingkan dengan 7 hari sebelumnya (10 Oktober 2024), harga saham BMRI telah naik 3,96% dari Rp 6.950. Sedangkan dalam satu tahun terakhir (sejak 17 Oktober 2023), harga saham BMRI telah meningkat sebesar 20,42% dari Rp 6.000. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham BMRI sebesar Rp 647,70 miliar, dengan volume transaksi mencapai 902.199 lot.
Earning per share (EPS) saham ini adalah Rp 569, sehingga rasio
price to earnings (PER) tercatat 12,30 kali, sementara price to book value (PBV) berada di angka 2,57 kali.
Baca Juga: IHSG Naik 4 Hari Berturut-turut, Intip Saham yang Banyak Dilego Asing, Rabu (16/10) BBRI Turut Naik Tipis
Kemudian, ada saham BBRI (Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) berakhir di zona hijau. Pada akhir sesi perdagangan, saham BBRI ditutup di harga Rp 4.980 per saham. Dibandingkan dengan penutupan pada Rabu (16/10), harga saham BBRI naik 0,61% dari Rp 4.950. Saham ini dibuka lebih tinggi dari penutupan sebelumnya, tepatnya di Rp 4.960 per saham. Saham BBRI mencapai level tertinggi Rp 5.050 dan terendah Rp 4.940, dengan kenaikan harian sebesar Rp 30 per saham. Apabila dilihat sejak 7 hari yang lalu (10 Oktober 2024), harga saham BBRI telah naik 2,47% dari Rp 4.860. Namun, dibandingkan dengan setahun yang lalu (17 Oktober 2023), harga saham BBRI mengalami penurunan sebesar 3,30% dari Rp 5.150. BEI mencatat total nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 938,50 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 1.880.971 lot. Nilai EPS saham BBRI adalah Rp 392, yang menghasilkan rasio price to earnings (PER) sebesar 12,63 kali, sedangkan rasio price to book value (PBV) tercatat sebesar 2,45 kali.
Tonton: IHSG Kembali Naik, CEK 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi 15 Oktober 2024 BBCA Naik Lebih dari 2%
Terakhir, ada saham BBCA (Bank Central Asia Tbk) ditutup menguat. Pada akhir sesi perdagangan, harga saham BBCA tercatat di Rp 10.725 per saham. Dibandingkan dengan penutupan sebelumnya pada Rabu (16/10), harga saham BBCA naik 2,39% dari Rp 10.475. Saham ini dibuka di atas harga penutupan hari sebelumnya, yaitu di Rp 10.550 per saham. Saham BBCA sempat menyentuh level tertinggi Rp 10.800 dan terendah Rp 10.500, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan Rp 250 per saham dalam sehari. Jika dihitung sejak 7 hari yang lalu (10 Oktober 2024), harga saham BBCA hari ini naik 2,14% dari Rp 10.500. Dari setahun terakhir (sejak 17 Oktober 2023), harga saham BBCA sudah meningkat 19,83% dari Rp 8.950. Catatan pihak BEI ungkap total nilai transaksi saham BBCA mencapai Rp 717,60 miliar, dengan volume transaksi sebanyak 669.933 lot.
EPS saham BBCA adalah Rp 436, sehingga rasio PER saham ini mencapai 24,03 kali. Sementara itu, rasio PBV berada di 5,37 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News 
