JAKARTA. Kementerian Perdagangan menetapkan tiga pasar di Jawa Tengah menjadi pasar percontohan. Ketiga pasar itu adalah; Pasar Turisari di Kota Surakarta, Pasar Bengkonang di Kabupaten Sukaharjo, dan Pasar Cepogo di Kabupaten Boyolali. “Pasar ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pasar rakyat lainnya sebagai pasar yang bersih, sehat, nyaman, dan tertib ukur, serta mampu memperlancar arus barang untuk jaga stabilisasi harga dan mengurangi disparitas harga antar daerah,” ujar Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dalam siaran persnya hari ini, Selasa (16/4). Sejak tahun 2011, Kemendag telah merevitalisasi 447 unit pasar yang terdiri dari 53 unit pasar percontohan dan 394 unit pasar non percontohan. Untuk Provinsi Jateng, pasar yang telah direvitalisasi berjumlah 28 unit dengan anggaran Rp 180 miliar. Termasuk dalam proyek ini adalah revitalisasi Pasar Tusari sebesar Rp. 10 miliar, Pasar Bekonang Rp 15 miliar, dan Pasar Cepogo Rp. 5 miliar yang dilakukan pada tahun 2012.
3 pasar percontohan hadir di Jawa Tengah
JAKARTA. Kementerian Perdagangan menetapkan tiga pasar di Jawa Tengah menjadi pasar percontohan. Ketiga pasar itu adalah; Pasar Turisari di Kota Surakarta, Pasar Bengkonang di Kabupaten Sukaharjo, dan Pasar Cepogo di Kabupaten Boyolali. “Pasar ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pasar rakyat lainnya sebagai pasar yang bersih, sehat, nyaman, dan tertib ukur, serta mampu memperlancar arus barang untuk jaga stabilisasi harga dan mengurangi disparitas harga antar daerah,” ujar Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dalam siaran persnya hari ini, Selasa (16/4). Sejak tahun 2011, Kemendag telah merevitalisasi 447 unit pasar yang terdiri dari 53 unit pasar percontohan dan 394 unit pasar non percontohan. Untuk Provinsi Jateng, pasar yang telah direvitalisasi berjumlah 28 unit dengan anggaran Rp 180 miliar. Termasuk dalam proyek ini adalah revitalisasi Pasar Tusari sebesar Rp. 10 miliar, Pasar Bekonang Rp 15 miliar, dan Pasar Cepogo Rp. 5 miliar yang dilakukan pada tahun 2012.