39% Anak Muda Menabung Untuk Gaya Hidup



MOMSMONEY.ID - Di era keterbukaan informasi, anak muda mulai melek finansial. Hal itu tecermin dari hasil riset Financial Fitness Index (FFI) oleh Bank OCBC NISP yang menggambarkan dari 25% generasi muda memiliki dana darurat. Hal ini bisa menjadi indikator adanya perubahan sikap dan mindset, terutama di kalangan muda yang tetap ingin menikmati hidup.

Berdasarkan data terbaru FFI 2024, 39% anak muda punya tujuan utama menabung untuk kebutuhan lifestyle. Hal ini menunjukkan generasi muda saat ini fokus pada kesenangan jangka pendek. Berdasarkan temuan ini, OCBC terinspirasi untuk mengajak generasi muda untuk menikmati hidup (FUN) sekaligus mengelola keuangan dengan tepat melalui layanan perbankan yang mudah diakses dan dipahami, serta mendorong kedisiplinan finansial dalam jangka panjang.

FFI mempunyai tujuan utama yakni mendorong kebugaran finansial yang menyenangkan (FUNanciallyFIT) untuk semua tanpa terkecuali, hasil riset tahun ini menunjukkan peningkatan kesehatan finansial di rentang penghasilan Rp 5 juta - Rp 15 juta serta kesadaran akan dana darurat. Ini merupakan pencapaian yang patut diapresiasi bagi generasi muda, disisi lain mereka pun harus paham memanfaatkan produk perbankan untuk keputusan finansial yang cerdas.


Dengan informasi yang tepat, inklusi produk perbankan, dan pengelolaan keuangan yang baik, mereka bisa menjadi smart spender dan smart saver. Hasil akhirnya, kesehatan finansial bisa tetap FIT dengan lifestyle yang FUN, serta menciptakan keseimbangan antara kesenangan saat ini dan kesejahteraan finansial jangka panjang.

Diperkuat dengan ekosistem yang terus memperkaya pengetahuan akan sehat secara finansial, OCBC menyediakan berbagai solusi seperti Kelas Ruang Menyala dan Nyala Coach untuk pembelajaran finansial lewat sesi beragam. Fitur terbaru melalui Financial Fitness Check Up versi lite, memudahkan semua orang untuk mengecek kondisi keuangan pribadi di aplikasi OCBC Mobile.

Tidak hanya pengetahuan kondisi keuangan, OCBC juga menyediakan ragam produk untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup yang berkembang termasuk Global Debit & Kartu Kredit untuk menjawab kebutuhan traveling dan juga daily lifestyle.

Baca Juga: Cara Mencuci Topi Baseball Sehingga Bentuknya Tidak Rusak!

Untuk gaya hidup

Hasil riset FFI 2024 juga menunjukkan 80% anak muda menghabiskan uang untuk menyesuaikan dengan gaya hidup teman-temannya, naik dari 73% di tahun 2023. Menandakan bahwa potret akan FOMO (Fear of Missing Out) yang kuat masih terjadi di kalangan generasi muda. Ini menggarisbawahi perlunya literasi keuangan yang lebih baik untuk membuat keputusan pengeluaran yang lebih bijak. Dengan memahami baik itu produk maupun layanan perbankan, maka manfaat yang diperoleh bisa maksimal. 

Director Consumer Insights di NielsenIQ (NIQ) Indonesia, Inggit Primadevi mengungkapkan, bahwa anak muda Indonesia sebenarnya sudah menunjukkan perubahan positif dalam perilaku keuangan dengan tingkat literasi keuangan yang tinggi, mencatat keuangan, dan memiliki dana darurat. Di antara mereka yang sudah mencatat keuangan, 41% sudah memiliki dana darurat (sebesar 6 bulan gaji), angka ini naik sebesar 12% dari tahun sebelumnya. Di sisi lain, anak muda yang belum melakukan pencatatan keuangan, baru 21% yang punya dana darurat. Hal ini menandakan peningkatan kesadaran akan literasi keuangan, bukan hanya dalam pengetahuan tapi juga dalam praktik, dengan memiliki dana darurat dan menerapkan kebiasaan mencatat keuangan mereka.

Selain itu, anak muda yang punya tujuan utama menabung untuk kebutuhan lifestyle seperti barang mewah, hobi mewah, travelling, tetapi juga diiringi menabung untuk kebutuhan non-lifestyle yakni untuk modal dan aset/dana proteksi/investasi) cenderung lebih sehat secara finansial, di mana skor financial wellness mereka sebesar 44,16. Sehingga, konsep FUNanciallyFIT tepat sebagai pendorong generasi muda untuk terus menikmati hidup dengan cara yang menyenangkan, sambil tetap menerapkan prinsip-prinsip keamanan keuangan yang solid.

Lebih jauh, OCBC juga memperkenalkan Nobody Award, penghargaan yang diberikan kepada siapa saja yang mampu menjadi inspirasi. Sehingga konsep FUNanciallyFIT yang dirancang untuk mengintegrasikan FUN dengan gaya hidup tapi tetap FIT dalam keuangan, menunjukkan bahwa kemerdekaan finansial dapat dicapai oleh semua orang.

Baca Juga: Hari Belanja Diskon Indonesia Jadi Ajang Memperluas Bisnis dan Penjualan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Nina Dwiantika