KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Peningkatan Produksi/Lifting Migas mencatat sebanyak 39 perusahaan menyatakan ketertarikan untuk bermitra dengan PT Pertamina (Persero) dalam memproduksi kembali sumur-sumur minyak tua di berbagai wilayah.

Ketua Satgas Percepatan Peningkatan Produksi/Lifting Migas Nanang Abdul Manaf mengatakan, besarnya minat tersebut menegaskan proyek reaktivasi sumur idle masih menarik secara komersial.

Dari total peminat, 19 perusahaan telah melangkah lebih jauh dengan menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama Pertamina.

Tugu Insurance Sabet Penghargaan The Best Emission Reduction Transparency Award 2025

“Sebanyak 39 perusahaan berminat menjadi mitra sumur idle Pertamina untuk melaksanakan program reaktivasi sumur idle, dan 19 perusahaan telah menandatangani MoU,” kata Nanang di Jakarta, Selasa (25/11/2025).

Baca Juga: Laba Pertamina Sentuh Rp 34 Triliun hingga September 2025: Efisiensi Kuncinya

Nanang menyampaikan, pihaknya telah menawarkan 2.500 sumur kepada calon mitra. Bersamaan dengan itu, pemerintah menyiapkan regulasi pendukung untuk memastikan proses kerja sama berjalan sesuai aturan. 

Pokja 3, kata dia, telah melakukan penawaran kepada seluruh perusahaan peminat sekaligus memimpin penyusunan kebijakan baru.

Nanang menambahkan, pihaknya menyiapkan payung hukum yang mengatur kerja sama operasional dan teknologi pada lapangan dan produksi sumur idle, sumur masyarakat umum, hingga kerja sama pengelolaan sumur peninggalan.

Baca Juga: Pertamina Terima Pembayaran Kompensasi Energi Kuartal I-2025

Nanang memastikan, seluruh proses kerja sama dengan perusahaan-perusahaan tersebut akan berlangsung aman dan legal, termasuk dari sisi teknis, operasional, dan tata kelola di lapangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News