KONTAN.CO.ID - Kasus virus corona baru di Indonesia terus bertambah. Alhasil, banyak orang yang merasa paranoid saat merasa tidak enak badan di tengah pandemi Covid-19.

Melansir laman Covid19.go.id, pada Senin (8/2) ada tambahan 8.242 kasus baru virus corona di Indonesia. Tambahan kasus ini membawa total infeksi di negara kita menjadi 1.166.079 kasus.

Lalu, apa yang harus dilakukan saat merasa tidak enak badan kala pandemi Covid-19? Berikut saran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengutip laman resminya:

Ketahui gejala lengkap virus corona

Gejala virus corona yang paling umum adalah demam, batuk kering, dan kelelahan. 

Gejala lain yang kurang umum dan bisa memengaruhi beberapa pasien termasuk kehilangan rasa atau bau, nyeri, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, mata merah, diare, atau ruam kulit.

Baca Juga: Hindari! Ini 6 tempat dengan risiko tinggi penularan virus corona menurut WHO

Tinggal di rumah dan lakukan isolasi sendiri

Meski mengalami gejala ringan, seperti batuk, sakit kepala, demam ringan, Anda harus tinggal di rumah dan melakukan isolasi sendiri hingga benar-benar sembuh. 

Hubungi penyedia atau hotline layanan kesehatan untuk mendapatkan nasihat. Lalu, minta seseorang membawakan Anda persediaan makanan dan minuman selama isolasi mandiri. 

"Jika Anda harus meninggalkan rumah atau seseorang tinggal satu rumah dengan Anda, kenakan masker agar tidak menulari orang lain," kata WHO.

Minta bantuan medis

Jika Anda mengalami demam, batuk, dan kesulitan bernapas, segera mencari bantuan medis. Hubungi dulu melalui telepon, jika Anda bisa dan ikuti arahan dari otoritas kesehatan setempat.

Baca Juga: WHO: Kabar gembira, jumlah kasus baru virus corona global menurun

Tetap up to date informasi terbaru 

Tapi, Anda harus mendapatkan informasi dari sumber tepercaya, seperti WHO atau otoritas kesehatan lokal dan nasional. 

"Otoritas lokal dan nasional serta unit kesehatan masyarakat merupakan tempat paling tepat untuk memberi nasihat tentang apa yang harus dilakukan orang di daerah Anda untuk melindungi diri mereka sendiri," ujar WHO.

Selanjutnya: WHO mencatat 25 gejala virus corona baru, apa saja?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan