4 Tips Mengatasi Anak Balita yang Susah Tidur Siang, Awali dengan Rutinitas



MOMSMONEY.ID - Ini 4 tips mengatasi anak balita yang susah tidur siang.

Menidurkan anak balita di siang hari bisa menjadi hal yang sulit bagi sebagian orang tua.

Selain dibutuhkan kesabaran ekstra, orang tua juga perlu memikirkan strategi yang sekiranya dapat memudahkan balita untuk tidur siang.


Bagi Moms yang kerap kewalahan menghadapi anak yang enggan untuk tidur siang, artikel kali ini sangat tepat untuk Anda simak.

Dikutip dari Baby Sleep Made Simple, berikut 4 tips mengatasi anak balita yang susah tidur siang:

Baca Juga: Diterapkan Nikita Willy pada Baby Issa, Ini 6 Manfaat Membacakan Buku untuk Bayi

1. Tetapkan rutinitas tidur siang yang konsisten

Balita yang tidur pada waktu yang sama setiap hari cenderung lebih mudah untuk tidur. Itu karena jam tubuh mereka diatur untuk mengantuk dan tertidur pada waktu yang dapat diprediksi.

Semakin Anda menjaga jadwal tidur siang yang konsisten, maka semakin mudah pula bagi balita Anda untuk tidur siang.

Rutinitas tidur siang yang konsisten juga patut dipertahankan saat anak berada di tempat penitipan anak atau saat akhir pekan tiba.

Umumnya, balita yang tidur siang dua kali sehari membutuhkan waktu bangun selama 3-4 jam. Sementara itu, balita yang tidur siang sekali sehari membutuhkan waktu bangun selama 4-6 jam.

Kisaran tersebut bisa Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan jadwal beserta durasi tidur siang anak balita Anda.

2. Dorong balita untuk beraktivitas fisik sebelum waktu tidur siang

Supaya anak balita Anda bisa cukup rileks untuk tidur siang, maka Anda harus mendorong mereka untuk mengeluarkan energi di pagi hari.

Dibandingkan membiarkan anak menghabiskan waktu paginya di dalam ruangan seraya bermain gadget, alangkah baiknya Anda mengajak mereka untuk lebih banyak beraktivitas fisik di luar ruangan.

Pasalnya, terlalu lama berdiam diri di dalam ruangan dapat memendam banyak energi anak yang pada akhirnya bisa membuat mereka kesulitan untuk tidur siang.

Ajaklah anak balita Anda untuk bermain di taman bermain, berjalan-jalan di sekitar rumah, naik skuter, atau bermain bola di halaman rumah. Cahaya matahari, udara segar, dan gerakan tubuh akan menjadi cara terbaik bagi balita Anda untuk mengeluarkan tenaga sekaligus memudahkan mereka untuk tidur siang.

Pada musim hujan atau cuaca dingin, tetap luangkan waktu setidaknya 15 menit sebanyak dua kali sehari bagi anak untuk bermain di luar ruangan alih-alih menahan mereka untuk screen time secara berlebihan.

Screen time berlebihan tidak hanya akan mencegah balita untuk melakukan aktivitas fisik, tetapi juga bisa membuat mereka kesulitan untuk mengendurkan tubuh dan otak.

Baca Juga: 3 Penyebab Anak Remaja Suka Menunda-nunda Pekerjaan, Apa Saja?

3. Terapkan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur siang

Anak balita membutuhkan waktu transisi untuk beralih dari pagi yang penuh aksi ke fase istirahat yang tenang. Guna memudahkan anak balita Anda untuk tidur siang, mulailah menerapkan rutinitas yang menenangkan sebelumnya.

Melakukan aktivitas yang sama pada saat yang sama merupakan cara yang terbukti mampu membantu anak untuk merasa rileks dan tertidur.

Lakukanlah aktivitas yang singkat namun akrab untuk membantu si kecil memahami bahwa sudah saatnya bagi mereka untuk bersantai dan tidur siang.

Beberapa contoh rutinitas yang menenangkan sebelum tidur siang di antaranya membacakan buku cerita sembari memeluk anak atau menyanyikan lagu pengantar tidur yang lembut.

4. Tempatkan anak di ruang tidur yang sama

Menempatkan anak di ruang tidur yang sama akan menjaga konsistensi serta mencegah mereka menjadi bingung.

Semakin konsisten ruang tidur balita Anda, maka semakin mudah pula bagi mereka untuk tidur siang.

Pastikan untuk menidurkan anak balita Anda di ruang tidur yang bebas gangguan dan jauh dari keberadaan televisi.

Ini dilakukan untuk menjaga kualitas tidur siang anak sekaligus mengurangi kemungkinan mereka menjadi pemarah saat terbangun dari tidurnya.

Moms, itulah 4 tips mengatasi anak balita yang susah tidur siang. Selain menerapkan keempat tips di atas, jangan lupa juga untuk membatasi konsumsi gula anak. Sebab, konsumsi gula terutama gula olahan yang berlebihan berisiko memperburuk kualitas tidur anak balita Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ana Risma