MOMSMONEY.ID - Bagi Anda penggemar film aksi, Netflix hadirkan film terbaru
Lift yang tayang 12 Januari lalu. Berikut ini alasan wajib nonton film
Lift. Film garapan sutradara F. Gary Gray ini bercerita tentang sekelompok penjahat ahli yang dipimpin oleh Cyrus Whitaker (Kevin Hart) yang direkrut untuk melakukan keahlian mereka mencuri emas senilai US$ 500 juta dari sebuah pesawat penumpang. Namun, mereka harus melakukannya saat pesawat sedang terbang di ketinggian 12.000 meter. Yuk, simak lima alasan berikut mengapa film ini layak Anda tonton:
1. Film aksi terbaru Kevin Hart Selain memainkan peran utama Cyrus Whitaker, Kevin Hart juga menjadi produser di film ini. Cyrus sang pencuri yang lihai dan cerdas bersama krunya khusus bekerja untuk mengambil berbagai karya seni dari orang-orang yang dirasa tak pantas memilikinya. Saat terjadi kesalahan yang dapat membuat karier mereka tamat, Cyrus setuju untuk membantu agen Interpol Abby Gladwell mencegat sepuluh ton emas yang akan digunakan untuk membayar teroris dengan imbalan kekebalan penuh bagi ia dan kelompoknya. Sutradara F. Gary Gray berkata, Hart sangat bersemangat untuk beralih dari peran komedi ke peran laga yang lebih serius. Hart sendiri menyatakan, berperan sebagai Cyrus adalah sesuatu yang sangat mengasyikkan. "Bekerja satu tim dengan F. Gary Gray, yang menyutradarai beberapa film laga favorit saya sepanjang masa, dan beradu akting dengan para pemeran luar biasa di lokasi-lokasi mengagumkan meningkatkan keseluruhan pengalaman ini," ujar Gary dalam keterangan yang Momsmoney terima.
Baca Juga: Daftar Top Film Netflix Hari Ini (15/1), Lift Teratas 2. Deretan bintang internasional sebagai pemeran Bersama Kevin Hart, daftar pemain film LIFT diisi oleh bintang internasional seperti Gugu Mbatha-Raw (
Loki), Vincent D’Onofrio (
Daredevil), Billy Magnussen (
Game Night), bintang K-pop Yun Jee Kim, Úrsula Corberó (
Money Heist), Jacob Batalon (
Spider-Man: No Way Home), Sam Worthington (
Avatar: The Way of Water), dan Jean Reno (
Da 5 Bloods). Mengenai pengalamannya berperan di film ini, Gugu Mbatha-Raw berujar, bekerja dengan talenta dan komedian luar biasa seperti Kevin Hart menjadi daya tarik. Belajar koreografi pertarungan rasanya luar biasa, [terlebih] melakukannya di pesawat yang sedang bergerak. "Dari sudut pandang pribadi, setelah melewati pandemi, saya pikir kita semua sangat membutuhkan tawa, keseruan, aksi, dan sesuatu yang sifatnya menyembuhkan—menyenangkan, beralur cepat, dan penuh warna," sebut Gugu. Úrsula Corberó juga berbagi mengenai hubungan di antara para pemain. "Bagi saya ikatan ini sangat indah dan terkadang bahkan sulit dipercaya bagaimana orang-orang dengan kepribadian berbeda, latar belakang berbeda, dan dari budaya berbeda, bisa terhubung begitu erat," ujarnya. 3. Jalan cerita yang memikat Film tentang pencurian besar-besaran selalu menarik bagi penonton karena memiliki jalan cerita yang tak tertebak dan seru untuk terus diikuti. Bagi Gary Gray, ia tertarik untuk menggarap LIFT karena menyukai genre pencurian serta ide untuk menyandingkan Kevin Hart dengan aktor-aktor kelas dunia lainnya. "Genre ini memungkinkan saya membebaskan imajinasi lewat teknologi canggih, mengambil inspirasi dari beragam budaya dan pengalaman global, dan terus mengobarkan kecintaan saya untuk belajar hal-hal baru," ungkap Gray.
Baca Juga: Memacu Adrenalin! Berikut Film Original Netflix Baru yang Tayang Pekan Ini 4. Penuh aksi laga
Lift akan membuat penonton menahan napas berkat adegan-adegan laga yang seru dan beruntun. Gary Gray menyampaikan, salah satu adegan yang paling menantang untuknya adalah merancang dan merekam adegan kejar-kejaran dengan kapal berkecepatan tinggi di Venesia. "(Kota tersebut menjadi) pengalaman paling seru dan menantang. Meski [Venesia] merupakan mahakarya seni dengan kanal-kanalnya, bangunan-bangunan bersejarah, dan lukisan dinding berusia 600 tahun, kota ini juga menghadirkan keterbatasan yang membuat syuting adegan laga menjadi sangat rumit," katanya. "Namun, syuting di lokasi yang menjadi simbol seni menjadi latar yang sempurna untuk film pencurian seni global ini," imbuh Gary. Untuk adegan perkelahian di pesawat, Gray dan kru membuat banyak gimbal kamera untuk membuat proses pengambilan gambar menjadi lebih stabil dan pesawat khusus dengan berbagai ukuran untuk menangkap sudut-sudut dinamis adegan perkelahian di pesawat. Desainer produksi Dominic Watkins merancang dan membangun interior berukuran sangat besar untuk pesawat-pesawat tersebut sehingga memudahkan kamera-kamera, pemeran pengganti, kru, dan aktor bekerja di ruang-ruang sempit ini. 5. Lokasi-lokasi ikonis dunia sebagai latar cerita Lokasi syuting LIFT berlangsung di berbagai tempat, dari kanal-kanal di Venesia, puncak pegunungan Alpen Italia, tepi Sungai Thames hingga studio di Belfast, Irlandia. Di London, syuting meliputi pengambilan gambar di Sky Pool, satu-satunya kolam renang di dunia yang membentang di antara atap dua gedung sepanjang 25 meter sehingga terlihat seolah melayang di langit. Adegan ketika tim Cyrus mempersiapkan pencurian dilakukan di hanggar pesawat di bekas pangkalan militer di Ballykelly, sebuah desa di utara Belfast.
Kemudian, ada Alun-Alun San Marco di Venesia untuk adegan pembuka film serta pusat keagamaan dan seni bersejarah abad ke-16 Scuola Grande di San Rocco yang digunakan sebagai rumah lelang dalam ruangan. Di puncak pegunungan Alpen Dolomit di Italia, para pemeran dan kru melakukan pengambilan gambar terakhir untuk LIFT di tengah-tengah pemandangan yang spektakuler. Bersiaplah menyaksikan serunya pertarungan di lokasi-lokasi menakjubkan, adegan-adegan laga dengan bantuan teknologi tercanggih, dan deretan pemeran yang akan menawan Anda di
Lift hanya di Netflix. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Jane Aprilyani