5 Cara Menjaga Kebersihan Mulut dan Gigi saat Puasa, Mulai dari Sikat Gigi Rutin



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa. Anda perlu mengetahui beberapa kondisi yang terjadi pada mulut saat berpuasa.

Kondisi mulut dan gigi tentu akan berbeda dari kondisi sehari-hari karena bagian kerongkongan akan beristirahat mengolah makanan.

Tentu kondisi puasa dianggap sangat bermanfaat bagi tubuh dan juga pikiran, namun ada beberapa hal yang dapat menyebabkan perubahan kondisi mulut.


Selama berpuasa, kondisi mulut dan gigi seseorang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kurangnya asupan air, peningkatan konsumsi makanan manis, dan perubahan dalam kebiasaan makan dan minum

Baca Juga: 8 Bahan Alami Ini Efektif Mengobati Sakit Gigi

Tentu, apa yang terjadi saat mulut tidak mendapatkan cairan? Puasa akan mengakitbatkan terjadi dehidrasi yang berujung pada masalah kesehatan mulut apabila tidak dijaga dengan baik.

Kondisi mulut dan gigi saat puasa

Berikut ini beberapa gambaran kondisi mulut dan gigi saat puasa:

  • Ada peningkatan konsentrasi senyawa yang mengandung Sulfur yang ada di dalam mulut. Hal ini menyebabkan napas tajam yang terlihat kuat.
  • Karena berkurangnya jumlah produksi air liur selama puasa, terjadi penumpukan karang gigi dan plak yang menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan gigi.
  • Bagi pemakai gigi tiruan, pemasangan gigi palsu di mulut saat puasa dapat menyebabkan luka pada gusi tempat gigi palsu.
  • Akbiatnya juga dapat menyebabkan halitosis atau bau mulut.
Untuk menghindari kondisi-kondisi tersebut, penting untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan baik.

Tentu, Anda dapat memilih makanan yang sehat dan rendah gula, serta mengonsumsi cukup air putih untuk menjaga kelembaban mulut.

Cek beberapa cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa dilansir dari Practo.

Baca Juga: 7 Tips dan Cara Berhenti Merokok yang Efektif Dilakukan untuk Hidup Sehat

Cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa

1. Sikat gigi dua kali sehari

Tentu, Anda bisa menentukan waktu untuk metode sikat gigi setelah berbuka puasa dan setelah makan sahur.

Hal ini menjadi salah satu cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa. Sikat gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.

2. Gunakan pengikis lidah

Kemudian, untuk menjaga bagian lidah yang jarang tersentuh, Anda bisa mengikis lidah dengan alat pembersih dengan lembut.

Ini secara fisik menghilangkan lapisan kotoran atau lendir dari lidah Anda yang jika tidak akan menyebabkan bau tak sedap. 

3. Bagi pemakai gigi palsu

cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa bagi pemilik gigi palsu adalah mencucinya dengan teratur.

Sebaiknya, cucilah secara teratur dan biarkan lembab sambil menempatkan gigi palsu di dalam mulut untuk menjaga agar gusi tetap terhidrasi.

Ini mengurangi ulserasi yang bisa terjadi saat kondisi berpuasa dan mulut tidak mendapatkan cairan.

4. Konsumsi minuman sehat

Dehidrasi terjadi selama puasa yang menyebabkan bau mulut setelah mulut tidak mengonsumsi apapun.

Tentu, ingatlah untuk memperbanyak konsumsi air putih, sup, jus dan buah-buahan segar seperti semangka, muskmelon, strawberry selama jam berbuka puasa.

Selain itu, mengunyah daun mint atau peterseli di jam-jam buka maupun sahur dapat menjadi solusi alami untuk menyejukkan dan menyegarkan mulut.

5. Gunakan obat kumur

Terakhir, cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa adalah menggunakan obat kumur.

Jika memungkinkan, gunakan obat kumur yang mengandung fluoride setelah menyikat gigi.

Langkah ini dapat memberikan perlindungan tambahan pada gigi dan membantu mengurangi risiko terjadinya gigi berlubang.

Makanan yang dihindari 

Untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi perlu memperhatikan makanan saat sahur dan buka, hindari daftar makanan berikut:.

  • Kurangi asupan kafein Anda (kopi, teh, dan semua minuman berkafein lainnya) karena menyebabkan dehidrasi dan juga cenderung menodai gigi.
  • Hindari makanan pedas saat buka puasa maupun sahur.
  • Hindari makanan lengket seperti cokelat dan keju karena dapat tersangkut di sela-sela gigi. 
  • Kurangi konsumsi makanan bergula atau kaya karbohidrat untuk meminimalkan jumlah asam yang diproduksi di rongga mulut.
Meskipun sedang berpuasa, pastikan untuk tetap memeriksakan gigi secara berkala ke dokter gigi untuk memastikan kebersihan dan kesehatan gigi terjaga dengan baik.

Dengan menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan baik selama berpuasa, kita dapat memastikan gigi dan mulut tetap sehat dan terhindar dari masalah gigi dan mulut seperti gigi berlubang, bau mulut, dan infeksi gigi.

Demikian beberapa cara menjaga kebersihan mulut dan gigi saat puasa dapat dilakukan mulai dari langkah kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News