5 Ikan hias termahal di dunia



Ikan hias baik tawar maupun laut dipelihara bukan tujuan konsumsi, tetapi untuk dinikmati keindahannya. Selain itu, ikan hias juga dapat menjadi alternatif hiburan dalam rumah untuk mengusir penat. Alasan itulah yang  menjadi alasan kenapa orang-orang akhirnya memiliki kesenangan mengoleksi ikan hias. Rela berjalan ribuan kilo meter, menyeberangi lautan dan membayar mahal untuk mendapatkan ikan hias buruannya.  Sepertinya rumah mereka belum sempurna tanpa kehadiran ikan hias di dalamnya. Berikut ikan-ikan hias termahal di dunia versi Kontan.

Nama : Golden Basslet
Keluarga : Liopropoma Aberrans
Negara asal : Samudera Pasifik dan Atlantik
Panjang : maksimal 7,6 cm
Harga / ekor : US$ 8.000 (Kalau dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 13.000, maka harganya setara dengan Rp 104 juta)
Keterangan : - Seperti namanya, Golden Basslet ini seluruh tubuhnya berwarna emas. Menjadi anggota terkecil dari keluarga kerapu, ikan hias ini masuk ke dalam jenis ikan pemalu. Ikan ini lebih banyak bersembunyi dalam sarangnya dibandingkan berenang di habitatnya. Akan tetapi, ikan ini mempunyai daya tahan yang baik sehingga mampu beradaptasi dengan habitat baru seperti di kolam penangkaran. Untuk menangkap seekor Golden Basslet ini diperlukan waktu lama dan perangkap khusus. Tidak aneh kalau Golden Basslet ini dihargai sangat tinggi oleh pecinta ikan hias di dunia.
Sumber foto : galentas.com

Nama : Bladefint Basslet
Keluarga : Jeboehlkia gladifer
Negara asal : Perairan Karibia
Panjang : 4 cm
Harga / ekor : US$ 10.000 (Kalau dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 13.000, maka harganya setara dengan Rp 130 juta) 
Keterangan : - Disebut Bladefin Basslet karena sirip atas dan bawahnya mirip pedang atau pisau. Sementara bentuk ikan mungil yang mirip nemo (nama tokoh ikan dalam sebuah film Hollywood) ini agak memanjang dengan paduan warna oranye yang mencolok dan paduan warna putih di bagian depan. Habitat aslinya berupa karang asli di perairan dengan kedalaman 150 meter, sehingga biasa disebut juga ikan karang. Walau pun ikan ini sangat mungil (dengan panjang hanya 4,5 cm), tapi karena untuk menemukan ikan yang mungil di kedalaman laut hingga 150 meter ini sangat sulit dan perlu keberuntungan untuk menangkapnya, tidak aneh kalau harga per ekornya pun sangat mahal.
Sumber foto : chuyennho.vn

Nama : Pepermint Angelfish
Keluarga : Paracentropyge boylei
Negara asal : Perairan Hawaii, Amerika Serikat
Panjang : maksimal 46 cm
Harga / ekor : US$ 30.000 (Kalau dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 13.000, maka harganya setara dengan Rp 390 juta)
Keterangan : - Pertama ditemukan pada tahun 2012, saat Tim Peneliti dari Smithsonian Institute melakukan ekspedisi. Anglefish yang menampilkan corak warna garis-garis merah merah dan putih ini memang hidup di perairan dengan kedalaman 20 meter dan 50 meter. Kebanyakan hidup menyendiri dan memiliki sifat teritorial. Disamping warnanya, Anglefish memiliki keunikan lain. Perubahan pola warna saat anak hingga dewasa dan seperti ikan angle lainnya, Anglefish ini termasuk protogynous hermaphrodites artinya pada awal masa kehidupannya, secara seksual ikan ini berstatus betina, kemudian berubah menjadi jantan saat memasuki usia tertentu.
Sumber foto : swimmingfish.info

Nama : Freshwater Polka Dot Stingray
Keluarga : Pari
Negara asal : Brazil
Panjang : Maksimal 40 cm
Harga / ekor : US$ 100.000 (Kalau dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 13.000, maka harganya setara dengan Rp 1,3 miliar)
Keterangan : - Freshwater Polka Dot Stingray termasuk keluarga ikan pari. Potamotrygon sp, nama latin dari freshwater polka dot stingray dapat ditemukan di sungai Xingu, Brasil. Hidup dalam habitat pasir dan menghabiskan waktunya di dasar perairan. Sesekali saja muncul ke permukaan untuk mencari makanan. Sebetulnya ikan pari ini tidak bisa mencari makan sendiri seperti ikan lain, tetapi harus disuapi. Ikan ini termasuk kategori ikan yang unik dan eksotis. Unik karena seperti ikan pari lainnya, cara berenangnya seperti terbang mengepakkan sayapnya. Sedangkan motif polkadotnya yang bercorak hitam dengan tambahan lingkaran kecil berwarna putih kekuningan di seluruh tubuhnya menjadikan ikan pari ini sangat eksotis sehingga harganya pun sangat mahal. Seperti Pari yang ada di laut Laut, Pari Air Tawar juga mempunyai sengat yang terdapat pada bagian bawah ekornya, sengat tersebut cukup berbahaya bila tersengat, apalagi kalau diameter Pari nya cukup besar, mungkin bisa mengakibatkan kematian.
Sumber foto : amazonfish.biz

Nama : Arwana Platinum
Keluarga : Osteoglossum
Negara asal : Amerika Selatan, Asia Tenggara, Afrika
Panjang : Bisa mencapai 90 cm
Harga / ekor : US$ 400.000 (Kalau dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 13.000, maka harganya setara dengan Rp 5,2 miliar)
Keterangan : - Ikan Arwana platinum termahal dan terlangka ini termasuk spesies Osteoglossum yang biasa hidup di perairan Amerika Selatan. Yang menjadikan ikan ini sangat mahal harganya, adalah warnanya yang  putih prima dan paling langka, tanpa bintik-bintik putih sekali pun di tubuhnya, disebut-sebut sebagai hasil mutasi platinum pada spesies arwana. Mutasi warna putih yang konstan dan prima ini termasuk hingga ke permukaan dorsalnya. Saking mahalnya, dalam tubuh ikan ini ditanam semacam chip identitas untuk membedakannya dengan ikan-ikan arwana lainnya. Di penangkaran, ikan ini membutuhkan air tawar sebanyak 300 galon dengan banyak makanan hidup seperti cacing dan jangkrik. 
Sumber foto : carong.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Deni RIaddy