MOMSMONEY.ID - Meski tak sepopuler nasi padang, sajian nasi kapau sekilas terlihat mirip satu sama lain. Lantas, apa, sih, perbedaan antara nasi padang dan nasi kapau? Berasal dari daerah yang sama, Sumatra Barat, ternyata nasi padang dan nasi kapau adalah 2 jenis masakan yang berbeda. Dari mulai lauk, asal daerah, hingga cara penyajian keduanya sangat berbeda, lo. Penasaran apa saja perbedaan kedua masakan super lezat ini? Yuk, intip artikel berikut ini.
Baca Juga: 6 Perbedaan Gula Aren, Gula Jawa, dan Gula Merah yang Harus Anda Ketahui 1. Asal daerah
Meski sama sama berasal dari Sumatra Barat, nasi kapau berbeda dari nasi padang. Nasi padang asalnya dari Kota Padang, Sumatra Barat. Nasi ini dibuat oleh orang-orang Minangkabau di berbagai wilayah Sumatra Barat. Sementara nasi kapau berasal dari sebuah desa bernama Kapau yang terletak di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Disebut nasi kapau karena makanan ini dibuat langsung oleh orang-orang Kapau.
Baca Juga: Lada Hitam vs Lada Putih, Inilah 4 Perbedaan Utama Kedua Bumbu Masakan 2. Menu masakan
Melansir
Sari Bundo, umumnya sajian nasi padang dengan nasi kapau memiliki menu yang mirip seperti gulai sayur nangka yang berisi nangka muda, kol, dan rebung. Namun, sajian pada rumah makan Padang dipotong kecil-kecil. Sementara sajian pada kedai nasi kapau disajikan utuh. Adapun sajian rendang pada RM Padang umumnya berupa daging sapi. Sementara pada kedai nasi kapau, tersedia aneka jenis rendang seperti rendang ayam, rendang sapi, dan rendang daka-daka (singkong). Selain itu, terdapat beberapa menu tertentu yang hanya bisa Anda jumpai di kedai nasi kapau, seperti rendang daka-daka, gulai kapau, gulai tambusu (usus sapi yang diisi adonan tahu), dan ikan mas bertelur.
Baca Juga: Mengenal 5 Perbedaan Daun Basil dan Oregano untuk Dunia Kuliner 3. Rasa & cara masak
Setelah mengetahui perbedaan menu yang hadir di RM Padang maupun kedai nasi kapau, mari membahas lebih lanjut mengenai rasa masakan dan cara memasaknya. Contohnya, ada gulai kapau yang kuahnya berwarna kuning dengan cita rasa asam. Rasa ini dinilai otentik khas kedai nasi kapau. Selain itu, melansir
Sari Bundo, umumnya hidangan nasi kapau lebih hemat minyak karena tidak ditumis. Sementara nasi padang boros minyak karena umumnya ditumis.
4. Tata letak masakan
Nasi Padang
Menurut laman
Nasi Kapau Juragan, nasi padang biasanya ditaruh dalam piring keramik cekung dan disusun ke atas dalam etalase kaca. Pada etalase bagian bawah, terdapat sayuran berkuah. Sementara bagian atasnya terdapat lauk kering. Pengunjung harus menengok ke atas untuk dapat mengetahui lauk apa saja yang masih tersedia.
Baca Juga: 3 Kunci Utama Perbedaan Grill, Barbeque, dan Roasting untuk Memasak Daging Nasi Kapau
Di kedai nasi kapau, hidangan lauk pauk disajikan pada meja berundak dan ditata sejajar dengan mata pembeli. Sayur berkuah ditata pada bagian paling depan. Sementara lauk kering ditata di bagian belakang. Agar menjangkau seluruh lauk dan sayuran berkuah pada kedai nasi kapau, biasanya penjual sengaja menggunakan centong panjang untuk mengambil lauk yang dipilih pembeli.
Baca Juga: Perbedaan Blender vs Food Processor, Mana Hasil yang Lebih Baik untuk Makanan? 5. Cara pemesanan
Perbedaan nasi padang dan nasi kapau juga terlihat dari cara pemesanan yang dilakukan. Melansir laman
Bank BJB, RM Padang menyajikan 2 pilihan konsep, yakni memesan langsung atau dihidangkan oleh pramusaji. Konsep pertama, yakni pengunjung datang dan memilih langsung lauk di etalase kaca.
Sementara konsep kedua, yakni pengunjung datang dan langsung duduk di kursi. Nantinya, pramusaji akan mengantarkan seluruh lauk pauk ke atas meja pengunjung. Lain lagi dengan kedai nasi kapau. Di sini, pengunjung hanya bisa memilih langsung menu makanan yang diinginkan. Barulah nantinya pramusaji akan mengantarnya ke meja pengunjung. Itulah sederet perbedaan nasi padang dan nasi kapau yang perlu Anda ketahui. Jadi, sudahkah Anda mencoba kedua jenis masakan tersebut? Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Raissa Yulianti
