KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peribahasa “di mana ada kemauan, di situ ada jalan” tepat menggambarkan kisah ketekunan seorang ibu pedagang sate di Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, yang akan menunaikan ibadah haji Tahun 1446 H/2025 M. Namanya Asma Tanjung binti Muhammad Khatib Sulaiman (78 tahun), nenek yang bekerja sebagai pedagang sate di Panyabungan ini berbagi cerita keberhasilannya mewujudkan mimpinya untuk bisa naik haji. Niatan yang baru terlaksana setelah ia menabung selama 55 tahun lamanya. Asma Tanjung telah mengabdikan hidup sebagai pedagang sate di pasar baru Panyabungan sejak 1970. Sebagai seorang muslim, Asma Tanjung tentu ingin menunaikan ibadah haji yang merupakan rukun Islam kelima. Ia punya keinginan kuat untuk mengunjungi Ka'bah di tanah suci Makkah.
55 Tahun Menabung, Pedagang Sate dari Mandailing Natal Ini Akhirnya Naik Haji
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peribahasa “di mana ada kemauan, di situ ada jalan” tepat menggambarkan kisah ketekunan seorang ibu pedagang sate di Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, yang akan menunaikan ibadah haji Tahun 1446 H/2025 M. Namanya Asma Tanjung binti Muhammad Khatib Sulaiman (78 tahun), nenek yang bekerja sebagai pedagang sate di Panyabungan ini berbagi cerita keberhasilannya mewujudkan mimpinya untuk bisa naik haji. Niatan yang baru terlaksana setelah ia menabung selama 55 tahun lamanya. Asma Tanjung telah mengabdikan hidup sebagai pedagang sate di pasar baru Panyabungan sejak 1970. Sebagai seorang muslim, Asma Tanjung tentu ingin menunaikan ibadah haji yang merupakan rukun Islam kelima. Ia punya keinginan kuat untuk mengunjungi Ka'bah di tanah suci Makkah.