6 Aturan Diet ala Orang Jepang Tanpa Menyiksa Tubuh, Penuh Gizi dan Tak Bikin Lapar



MOMSMONEY.ID - Coba ikuti tips diet ala orang Jepang tanpa bikin tubuh tersiksa dengan aturan yang berikut ini.

Tak selamanya diet bikin perut keroncongan. Karena ternyata, ada diet yang lebih baik dan tak menyiksa tubuh, yakni dengan mengubah pola makan.

Berikut ini aturan makan ala Jepang yang patut Anda jadikan sebagai salah satu tips diet terbaik karena dapat memenuhi tubuh Anda dengan aneka gizi baik meski hanya makan porsi sedikit. Simak selengkapnya.


Baca Juga: 6 Cara Memasak Daging yang Menyehatkan Tanpa Lemak, Gula, dan Natrium Berlebih

Hakko

Hakko atau fermentasi merupakan teknik mengawetkan makanan dengan cara tradisional ala Jepang yang bertujuan untuk meningkatkan kandungan nutrisi dalam makanan.

Tips diet ala Jepang ini tak bikin tubuh tersiksa karena ada banyak makanan kaya probiotik yang bisa dikonsumsi namun tetap baik untuk pencernaan.

Makanan fermentasi ala Jepang di antaranya seperti Natto, Miso, dan Tsukemono (acar sayur khas Jepang), dikutip dari MSN.

Baca Juga: Apakah Baking Soda Efektif Bikin Daging Jadi Empuk? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Makan dalam porsi kecil

Salah satu tips diet ala Jepang yang patut Anda ikuti adalah dengan mencoba makan dalam porsi kecil agar bisa menjaga berat badan.

Variasi hidangan dalam porsi kecil khas Jepang bertujuan untuk mengontrol porsi makanan yang diambil. Cara ini sangat efektif dalam mengatur aneka nutrisi yang masuk ke tubuh tanpa makan berlebihan.

Tonton: Jumlah Penduduk Lanjut Usia di Jepang Capai Rekor Tertinggi, Ini Bahayanya

Makanan laut

Makanan laut jadi salah satu tips diet ala orang Jepang tanpa menyiksa tubuh.

Mengutip Mediterrasian, orang Jepang mengonsumsi lebih dari 30 kg hidangan laut per orang setiap tahunnya. Sementara orang Amerika saja hanya mengonsumsi 7 kg makanna laut saja.

Tentunya ada banyak gizi & nutrisi baik yang tersedia di makanan laut seperti ikan, udang, lobster, dan sebagainya,

Baca Juga: Rahasia Mengapa Makanan Jepang Disebut sebagai Sumber Makanan Menyehatkan di Dunia

Bahan makanan segar

Salah satu alasan mengapa orang Jepang punya pola makan yang sehat karena negaranya menyediakan banyak bahan makanan yang segar, buah musiman asli lokal, serta tak ada campuran bahan pengawet di dalamnya, dikutip dari luckyfit.

Aturan 1 sup 3 lauk

Secara umum, tips diet ala orang Jepang mengikuti sebuah aturan yang bernama “1 sup & 3 lauk”.

Artinya setiap Anda mengonsumsi 1 hidangan utama yang kaya akan protein, maka harus disertai dengan 2 lauk terdiri atas sayuran segar ataupun fermentasi, serta 1 mangkuk sup.

Baca Juga: Perbedaan MSG vs Garam: Rasa, Kandungan, hingga Pengaruh pada Tubuh

Makanan Anda juga dapat mengandung sedikit produk susu, telur, dan daging.

Sajian makanan orang Jepang pada umumnya mencangkup:

  • Semangkuk sup dengan rumput laut, makanan laut, sayuran segar, mie, atau tahu;
  • Hidangan utama: terutama ikan, makanan laut, atau natto dengan sedikit unggas atau telur;
  • Lauk pauk kecil: sayuran hijau, buah-buahan, dan sayur-sayuran yang bisa mentah, diasamkan, dikukus, atau direbus;
  • Makanan pokok: nasi, mie, ramen, atau sumber karbohidrat lain yang sebaiknya direbus dan tidak mengandung lemak tambahan. 
  • Minuman tanpa gula: secangkir teh hijau panas atau dingin atau teh herbal lokal lainnya yang merupakan tradisi negara Anda. 
Baca Juga: Perbedaan Salted Butter vs Unsalted Butter, Jenis Mentega untuk Segala Masakan

Menghias makanan agar tak lapar mata

Tips diet ala orang Jepang dapat berhasil tanpa bikin “lapar mata” karena mereka selalu memenuhi memakai prinspi “makan dengan mata”.

Artinya, orang Jepang selalu meluangkan waktu untuk menghias makanan di piring sebagai salah satu cara untuk tetap bersemangat menjalani diet tanpa bikin tubuh jadi tersiksa karena kelaparan perut & mata.

Itu dia aneka tips diet ala orang Jepang yang patut Anda coba supaya berat badan berhasil turun hanya dengan mengubah pola makan jadi lebih sehat.

 
 

Selanjutnya: Liam Payne Mantan Personel One Direction Meninggal Dunia di Argentina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti