MOMSMONEY.ID - Berikut daftar makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin. Kulit adalah organ tubuh terbesar yang berfungsi melindungi organ lain hingga mengatur suhu tubuh. Kulit akan mendapatkan kekuatan dan ketahanannya dari kolagen dan elastin. Kolagen dan elastin sendiri merupakan dua protein penting yang bekerja sama untuk memberikan bentuk dan tekstur kulit.
Ketika produksi kolagen dan elastin terganggu, kulit akan mulai berkerut dan tampak tua. Namun, Anda tak perlu khawatir, karena Anda bisa meningkatkan produksi kolagen dan elastin melalui makanan. Dilansir dari
The Health Site, inilah 6 makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin.
Baca Juga: 5 Efek Samping Mengonsumsi Suplemen Kolagen yang Perlu Anda Waspadai 1. Vitamin C Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang pertama adalah vitamin C. Buah-buahan seperti stroberi, jeruk, dan
blackcurrant mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin C sendiri merupakan nutrisi yang penting untuk biosintesis kolagen. Vitamin C dapat menghubungkan molekul kolagen dan merangsang ekspresi gen kolagen. Jadi, masukkanlah buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin C ke dalam menu diet harian Anda untuk membuat kulit senantiasa awet muda. 2. Fitoestrogen Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang kedua adalah fitoestrogen. Estrogen adalah sekelompok hormon yang memiliki peran penting bagi wanita. Salah satu manfaat estrogen yaitu membuat penampilan terlihat awet muda karena estrogen dapat meningkatkan kadar kolagen dan elastin pada kulit. Saat tubuh kekurangan estrogen, kulit pun akan menjadi kering, keriput, dan terlihat kurang hidup. Nah, untuk mengatasi kondisi semacam itu, makan makanan yang kaya akan fitoestrogen sangat direkomendasikan. Fitoestrogen seperti daidzein, genistein, formononetin, biochanin A, coumestan coumestrol, serta lignans secoisolariciresinol dan matairesinol adalah senyawa yang meniru fungsi estrogen dalam tubuh. Adapun beberapa makanan tinggi fitoestrogen meliputi kedelai, gandum, barley, dan biji wijen. Jika Anda berusia 30-an, mulailah untuk rutin makan makanan yang kaya fitoestrogen guna mencegah penuaan. 3. Gelatin Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang ketiga adalah gelatin. Camilan ringan seperti jeli pada umumnya terbuat dari protein yang disebut gelatin. Secara alami, gelatin dapat ditemukan di tulang dan jaringan ikat hewan. Mengonsumsi gelatin dapat membantu memasok kolagen dan elastin ke tubuh serta mencegah pembentukan kerutan dini. Beberapa contoh makanan kaya akan gelatin adalah daging, kaldu tulang, yoghurt, dan agar-agar.
Baca Juga: 5 Cara Memilih Compact Powder yang Tepat untuk Kulit Berminyak, Jangan Keliru 4. Vitamin B Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang keempat adalah vitamin B. Vitamin B adalah bagian keluarga dari 8 vitamin yaitu thiamin, riboflavin, niacin, pantothenic acid, vitamin B6, biotin, folic acid, dan vitamin B12. Saat digabungkan, itu akan membantu proses produksi kolagen dalam tubuh manusia. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang-orang yang kekurangan vitamin B2 (riboflavin) dan B6 cenderung memiliki kandungan kolagen yang sangat rendah pada kulit. Jadi, pastikan Anda rajin makan makanan seperti kacang-kacangan dan sayuran hijau guna mendapatkan pasokan vitamin B yang stabil. 5. Vitamin E Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang kelima adalah vitamin E. Vitamin E adalah antioksidan yang larut dalam lemak dan bertindak untuk melawan radikal bebas serta melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Dalam hubungannya dengan vitamin C, vitamin E bekerja untuk menghasilkan cadangan kolagen dalam tubuh. Beberapa makanan tinggi vitamin E adalah kacang-kacangan, bayam, biji-bijian, minyak zaitun, dan minyak bunga matahari. Selain dengan cara dimakan, vitamin E yang digunakan secara topikal juga baik untuk penyembuhan kulit. 6. Tembaga Makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin yang terakhir adalah tembaga. Untuk kulit yang sehat dan kencang, tubuh harus bisa menyatukan elastin dan kolagen. Dan, mineral yang dapat membantu melakukannya adalah tembaga.
Tembaga dibutuhkan dalam tubuh manusia untuk meningkatkan aktivitas enzim lysyl oxidase yang berguna untuk membantu dalam ikatan silang kolagen dan elastin. Mineral tembaga banyak ditemukan dalam makanan seperti daging jeroan, kerang, kacang mete, almond, biji bunga matahari, dan lentil. Itulah 6 makanan untuk meningkatkan produksi kolagen dan elastin. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ana Risma