KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daun salam, bumbu dapur yang kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya menurunkan gula darah. Daun salam, bumbu masak yang juga banyak digunkana dalam dunia pengobatan alternatif.
Baca Juga: 6 Sayuran yang Efektif Menurunkan Gula Darah Tinggi pada Penderita Diabetes Mengutip dari buku berjudul Altas Tumbuhan Obat Indonesia Volume 2 karya Setiawan Dalimartha, daun salam kaya akan minyak asiri, tanin, dan flavonoid. Mengutip dari Kompas.com, satu sendok daun salam yang dihancurkan mengandung:
- Kalori 5,6
- Protein kurang dari 1 gram
- Lemak kurang dari 1 gram
- Karbohidrat 1 gram
- Serat kurang dari 1 gram
- Gula kurang dari 1 gram
Manfaat daun salam
Kandungan di atas membuat daun salam dipercaya bisa mengatasi sejumlah penyakit seperti: 1. Asam urat Daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin, miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar asam urat. Hal ini telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan oleh Dwieka Agustin dari Departemen Kimia, Fakultas MIPA, IPB tahun 2008. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun salam dapat menghambat aktivitas xantin oksidase (penyebab asam urat naik). 2. Stroke Melansir buku berjudul 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan karya Yusuf CK Arianto, daun salam bermanfaat untuk mengobati stroke. 3. Darah tinggi dan kolesterol Mengutip dari buku berjudul The Miracle og Herbs karya dr.Prapti Utami, Desty Ervina Puspaningtyas S.Gz, daun salam kaya akan flavonoid yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Tidak hanya itu, daun salam mengandung senyawa Quercetin berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. 4. Diabetes Kandungan flavonoid di dalam daun salam juga bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah. Daun salam bisa jadi obat herbal untuk para penderita diabetes melitus alias kencing manis. 5. Sakit gigi Selain mengandung flavonoid, daun salam juga mengandung tanin yang bersifat antiinflamasi dan antimikroba. Zat inilah yang membuat daun salam mampu mengobati sakit gigi. Selain itu kandungan minyak asiri dalam daun salam memiliki efek analgesik. Penelitian yang dilakukan oleh Agus Sumono dan Agustin Wulan SD pada 50 orang pasien di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Jember menunjukkan hasil kumur dengan air rebusan daun salam mampu mengurangi jumlah bakteri streptococcus sp dalam rongga mulut. 6. Melancarkan pencernaan Mengutip dari NDTV, Senyawa organik yang ditemukan dalam daun salam bisa membantu meredakan sakit perut serta sindrom iritasi usus besar.
Enzim dalam daun salam membantu memfasilitasi pencernaan dan metabolsime protein kompleks yang efisien. Selain itu, daun salam juga bisa menghilangkan racun yang selanjutnya meningkatkan sistem pencernaan.
Baca Juga: Jamur Kancing Putih Bisa Menurunkan Gula Darah pada Penderita Diabetes? Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati