KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banjir akibat luapan sungau di bantaran Sungai Ciliwung di wilayah DKI Jakarta masih berlangsung hingga saat ini. Tinggi muka air di Katulampa hingga mencapai 240 centimeter atau level Siaga I pada Senin (5/2/2018) pagi hingga siang hari, telah menyebabkan banjir di bagian hilir di Jakarta sejak kemarin sore hingga saat ini. Berdasarkan laporan BPBD DKI Jakarta menyebabkan 7.228 KK atau 11.450 jiwa terdampak banjir pada Selasa (6/2/2018) siang. Banjir meliputi 141 RT dan 49 RW di 20 kelurahan pada 12 kecamatan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Ribuan rumah terendam banjir. Sebanyak 6.532 jiwa mengungsi yang tersebar di 31 titik pengungsian di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Meskipun ribuan rumah terendam banjir, banyak masyarakat yang tidak bersedia mengungsi. Mereka tetap berada di rumahnya. Perabotan rumah tangga mereka telah dipindahkan ke lantai atas di rumahnya.
6.532 warga Jakarta mengungsi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banjir akibat luapan sungau di bantaran Sungai Ciliwung di wilayah DKI Jakarta masih berlangsung hingga saat ini. Tinggi muka air di Katulampa hingga mencapai 240 centimeter atau level Siaga I pada Senin (5/2/2018) pagi hingga siang hari, telah menyebabkan banjir di bagian hilir di Jakarta sejak kemarin sore hingga saat ini. Berdasarkan laporan BPBD DKI Jakarta menyebabkan 7.228 KK atau 11.450 jiwa terdampak banjir pada Selasa (6/2/2018) siang. Banjir meliputi 141 RT dan 49 RW di 20 kelurahan pada 12 kecamatan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Ribuan rumah terendam banjir. Sebanyak 6.532 jiwa mengungsi yang tersebar di 31 titik pengungsian di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Meskipun ribuan rumah terendam banjir, banyak masyarakat yang tidak bersedia mengungsi. Mereka tetap berada di rumahnya. Perabotan rumah tangga mereka telah dipindahkan ke lantai atas di rumahnya.