7 Kuliner Asli Nusantara dari Sabang-Merauke, Wajib Dicoba di Momen Kemerdekaan



MOMSMONEY.ID - Indonesia tak hanya kaya akan ragam bahasa & kebudayaan, tapi juga kaya akan beragam kuliner asli Indonesia.

Seluruh kuliner dari berbagai penjuru Nusantara kini bisa hadir di bawah ini. Sudahkah Anda mencoba seluruhnya? Kalau belum, mari kita simak artikelnya yang dilansir dari Royco, berikut ini.

Papeda


Kuliner asli Indonesia yang satu ini adalah Papeda yang terkenal di wilayah Papua, Maluku, dan Sulawesi.

Papeda bisa dianggap sebagai kudapan maupun makanan utama. Papeda ini berbahan dasar sagu.

Baca Juga: 5 Selebriti Indonesia Ini Keturunan Pahlawan, Bukan Cuma Rania Yamin

Dilansir dari Indonesia.go.id, masyarakat adat Papua sangat menghormati sagu sebagai penjelmaan manusia, sedangkan Masyarakat Raja Ampat menganggap sagu sebagai sesuatu yang istimewa, sehingga sering diadakan upacara khusus saat panen sagu tiba.

Sambal colo-colo

Sambal Colo-colo adalah kuliner asli Indonesia yang asalnya dari daerah Sulawesi & Maluku.

Sambal pedas ini terbuat dari irisan cabai, kecap, dan air jeruk nipis yang membuat sambal punya cita rasa lengkap: asam, manis, pedas.

Sambal colo-colo paling nikmat dijadikan sebagai pelengkap hidangan seafood seperti ikan bakar ataupun ikan goreng.

Baca Juga: Kumpulan Kartu Ucapan Dirgahayu Indonesia 78 Tahun, Merdeka!

Pisang Rai

Pisang Rai merupakan kuliner asli Indonesia yang berasal dari Bali.

Dikutip dari Bali Get Away, pisang tersebut dibalut dengan adonan yang terdiri atas tepung beras, tapioka, dan santan.

Adonan yang membalutnya berwarna hijau. Setelah itu pisang pun dipotong-potong dan diberi taburan kelapa parut serta sedikit cocolan gula merah sebagai pemanis.

Baca Juga: Kumpulan Twibbon Karnaval HUT RI ke 78 Tahun, Semangat untuk Indonesia Maju

Getuk

Kuliner asli Indonesia selanjutnya ialah Getuk. Getuk merupakan kuliner asal Jawa Timur yang unik karena punya banyak perbedaan di setiap daerah.

Melansir dari Royco, Getuk bisa dibuat dari bermacam-macam bahan, mulai dari ubi, pisang, talas, maupun singkong. Ada pula getuk yang bertekstur kasar, ataupun getuk lindri yang bertekstur lembut.

Kuliner asli Indonesia ini juga disajikan dengan ragam cara: digoreng ataupun disajikan bersama taburan kelapa parut.

Peuyeum

Peuyeum merupakan kuliner asli Indonesia yang asalnya dari Bandung.

Peuyeum terbuat dari singkong. Sekilas memang terlihat mirip dengan tape singkong, tapi jelas ada perbedaannya.

Peuyeum bertekstur lebih keras, tidak berair, dan lebih tahan lama dari tape singkong. Peuyeum pun memiliki rasa yang tidak semanis tape singkong.

Tapi terkadang, kuliner ini bisa diolah kembali menjadi cemilan lain, salah satunya ada colenak.

Baca Juga: Festival Kuntara di BSD City, Ada Kuliner Otentik yang Sudah Jarang Ditemukan

Tape Uli

Kuliner asli Indonesia bernama Tape Uli yang asalnya dari Betawi terbuat dari beras ketan putih yang dicampurkan bersama kelapa, dikukus, dan dibungkus oleh daun pisang.

Kudapan ini biasa dinikmati bersama tape beras ketan hitam. Aroma dan cita rasanya sangat khas karena merupakan hasil fermentasi dari ketan hitam.

Amplang

Amplang merupakan kuliner asli Indonesia yang berasal dari Kalimantan.

Amplang adalah kerupuk ikan yang berbentuk lonjong, adapun yang berbentuk sekecil kuku jempol tangan. Rasanya gurih & cocok jadi makanan pendamping nasi & mie.

Sudahkah Anda mencoba seluruh kuliner asli Indonesia seperti yang di atas? Kalau belum, mari kita coba!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti