8 Sentimen akan mempengaruhi langkah IHSG pekan ini, apa saja?



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (14/8) ditutup menguat 0,16% ke level 5.247,69. Jika dihitung, sepanjang pekan lalu, IHSG mencatatkan kenaikan 2,02%. 

Bagaimana dengan pekan ini? Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, ada sejumlah sentimen yang mungkin mempengaruhi IHSG pada pekan ketiga Agustus 2020. 

Pertama, terjadi kebuntuan pembahasan stimulus fiskal di Kongres AS. Menurut Hans, ini bisa menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan. Dia menilai, masih banyak perbedaan yang terjadi antara partai Republik dan Demokrat dan menjadi lebih sulit karena mendekati pemilu AS. 


Baca Juga: Sepekan terakhir, Investor asing getol menjual 5 saham ini

"Kedua partai tentu ingin rancangan paket yang menguntungkan dan menaikan popularitas kandidat mereka. Bila tidak terjadi kesepakatan dalam jangka pendek, maka akan menjadi sentimen negatif bagi pasar," paparnya. 

Kedua, pelaku pasar mencermati pertemuan pejabat senior dari China dan Amerika Serikat melalui konferensi video untuk meninjau kesepakatan perdagangan Fase 1 yang ditandatangani kedua Negara pada bulan Januari. Hal ini terjadi di tengah hubungan diplomatik yang memburuk antara kedua negara. Hans menilai, perkembangan pembahasan akan menjadi sentimen yang menggerakan pasar. 

Baca Juga: IHSG naik lebih dari 2% sepekan, ranking bursa Indonesia naik di Asia Pasifik

Ketiga, langkah Inggris menambah lebih banyak negara dalam daftar karantina akan menjadi sentimen negatif bagi pasar. Hal ini mungkin mendorong negara-negara lain untuk mengambil langkah yang sama demi menghalangi penyebaran pandemi Covid-19 sekaligus menjadi aksi balasan serupa. "Kebijakan ini dapat mendorong kemunduran perekonomian," lanjutnya.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie