JAKARTA. Sebanyak 600 hektare (ha) lahan pertanian yang ada di Jakarta Barat, 80% diantaranya sudah dikuasai pengembang. Kasudin Pertanian dan Kehutanan Jakarta Barat, Joko Riyanto mengatakan, menurutnya saat ini lahan sawah 400 hektare dan lahan sayuran 200 hektare di Jakarta Barat, totalnya 600 hektare. "Total keseluruhan lahan sawah dan sayuran mencapai 600 hektare, hanya saja disayangkan dari jumlah sebanyak itu 80% sudah dimiliki oleh para pengembang," ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (20/10/2014). Menurutnya lahan pertanian sebanyak 600 hektare itu tersebar di wilayah Cengkareng dan Kalideres. "Paling banyak di Kalideres, Cengkareng tinggal sedikit. Ada lahan sayuran di Kebon Jeruk sama Kembangan tapi jumlahnya enggak banyak," ungkapnya.
80% lahan pertanian di Jakbar dikuasai pengembang
JAKARTA. Sebanyak 600 hektare (ha) lahan pertanian yang ada di Jakarta Barat, 80% diantaranya sudah dikuasai pengembang. Kasudin Pertanian dan Kehutanan Jakarta Barat, Joko Riyanto mengatakan, menurutnya saat ini lahan sawah 400 hektare dan lahan sayuran 200 hektare di Jakarta Barat, totalnya 600 hektare. "Total keseluruhan lahan sawah dan sayuran mencapai 600 hektare, hanya saja disayangkan dari jumlah sebanyak itu 80% sudah dimiliki oleh para pengembang," ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (20/10/2014). Menurutnya lahan pertanian sebanyak 600 hektare itu tersebar di wilayah Cengkareng dan Kalideres. "Paling banyak di Kalideres, Cengkareng tinggal sedikit. Ada lahan sayuran di Kebon Jeruk sama Kembangan tapi jumlahnya enggak banyak," ungkapnya.