KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki usia ke-80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, sektor perbankan nasional tetap menjadi bagian penting dalam mendorong pembangunan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan. Di tengah berbagai tantangan ekonomi global dan domestik, perbankan Indonesia dinilai masih memiliki daya tahan dan peluang besar untuk tumbuh lebih inklusif. Di usia kemerdekaan yang ke-80 ini, perbankan nasional tak hanya menjadi lembaga keuangan, tetapi juga bagian dari transformasi bangsa menuju Indonesia Emas 2045. Head of Research Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan menilai bahwa kinerja perbankan Indonesia tetap solid meski menghadapi dinamika ekonomi. Rasio-rasio keuangan menunjukkan fundamental yang kuat, didukung oleh permodalan dan likuiditas yang terjaga baik. Minat investor asing terhadap sektor ini juga masih tinggi, melihat potensi pasar yang besar dari jumlah penduduk dan ekonomi yang terus berkembang.
80 Tahun Merdeka, Industri Perbankan Dihadapkan pada Tantangan dan Peluang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki usia ke-80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, sektor perbankan nasional tetap menjadi bagian penting dalam mendorong pembangunan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan. Di tengah berbagai tantangan ekonomi global dan domestik, perbankan Indonesia dinilai masih memiliki daya tahan dan peluang besar untuk tumbuh lebih inklusif. Di usia kemerdekaan yang ke-80 ini, perbankan nasional tak hanya menjadi lembaga keuangan, tetapi juga bagian dari transformasi bangsa menuju Indonesia Emas 2045. Head of Research Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan menilai bahwa kinerja perbankan Indonesia tetap solid meski menghadapi dinamika ekonomi. Rasio-rasio keuangan menunjukkan fundamental yang kuat, didukung oleh permodalan dan likuiditas yang terjaga baik. Minat investor asing terhadap sektor ini juga masih tinggi, melihat potensi pasar yang besar dari jumlah penduduk dan ekonomi yang terus berkembang.
TAG: