MOMSMONEY.ID - Beberapa macam sayuran murah ini dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sehingga baik dikonsumsi setiap hari, terutama untuk para orangtua dan lansia. Gaya hidup tak sehat merupakan penyebab utama meningkatnya LDL (
low-density lipoprotein) atau kolesterol jahat. Kadar kolesterol yang meningkat membuat Anda lebih rentan terhadap risiko serangan jantung dan stroke.
Baca Juga: Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini untuk Lindungi Kulit Kamu dari Gigitan Nyamuk Menurut penelitian, serat larut membantu mengurangi kolesterol jahat (LDL). Sayuran tergolong ke dalam jenis makanan bebas kolesterol dan lemak jenuh. Serat larut dapat memperlambat penyerapan kolesterol dan mengurangi jumlah kolesterol yang dihasilkan hati. Terdapat 9 sayuran murah yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Dilansir dari
Hindustan Times dan
Fibercreme, ini dia artikelnya. Kacang panjang Kacang panjang juga merupakan salah satu sayuran murah penurun kolesterol. Di dalamnya terdapat kandungan serat yang padat serta rendah lemak dan kalori yang mana sangat aman dan baik dikonsumsi oleh orang-orang dengan penyakit jantung.
Baca Juga: 7 Buah Murah Pelancar ASI yang Bagus untuk Ibu Menyusui, Tak Perlu Biaya Mahal! Buncis
Buncis tergolong ke dalam sayuran murah penurun kolesterol. Buncis dapat menurunkan kadar kolesterol jahat jika dikonsumsi setiap hari. Buncis juga dikenal dapat membuat kadar kolesterol Anda kembali terkendali.
Baca Juga: Rekomendasi 6 Potongan Daging Sapi dari yang Paling Empuk hingga Alot Brokoli
Brokoli adalah sayuran berserat tinggi dengan sumber vitamin C yang banyak. Kandungan kalsium di dalamnya juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Serat dalam brokoli membantu mengeluarkan kadar kolesterol jahat (LDL) dari dalam tubuh.
Baca Juga: 6 Makanan Diet yang Aman untuk Wanita Selama Masa Menopause Kangkung Kalium, kalsium, serat, dan folat hanya sebagian komponen penjaga kesehatan jantung yang terdapat dalam kangkung. Dengan menurunkan kadar LDL, maka Anda akan meminimalisir risiko penyakit jantung. Meski harganya murah, kangkung mengandung
lutein yang diketahui, menurut
Healthshots, bisa menurunkan kadar kolestrol dengan mencegah penumpukannya di dalam tubuh. Terong
Baca Juga: Bolehkah Makan Pisang Setiap Hari? Ini 7 Efek yang Akan Dirasakan Tubuh Anda Terong dapat menjadi makanan penurun kolesterol lewat cara yang cukup unik. Melansir dari
FiberCreme, terong mengatasi stres oksidatif, yang mana merupakan salah satu penyebab kadar kolesterol jadi tinggi karena dapat memicu peradangan kronis dan merangsang pembentukan plak di pembuluh darah. Bayam Bayam membantu tubuh mengeliminasi kadar kolesterol jahat serta meningkatkan kadar vitamin dan mineral dalam tubuh. Setelah diteliti, mengonsumsi bayam yang disertai dengan pola hidup sehat terbukti ampuh menghilangkan kolesterol jahat.
Baca Juga: 6 Kesalahan Saat Masak Sayuran Hijau, Bikin Warnanya Pucat dan Nutrisi Jadi Hilang Lobak
Sayuran murah penurun kolesterol ada pada lobak. Ia merupakan sumber antosianin yang bukan cuma dapat menurunkan kadar kolesterol jahat LDL, tapi juga mencegah peradangan pembuluh darah dan arteri. Kubis Turunkan kadar kolesterol berlebih di tubuhmu dengan rutin konsumsi sayur kubis. Kubis merupakan jenis sayuran yang memiliki serat tinggi dan antioksidan. Kubis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mencegah hadirnya penyakit jantung akibat kolesterol. Adanya vitamin C yang terkandung dalan sayuran yang satu ini juga membantu mengatur tingkat tekanan darah dalam tubuh sekaligus dapat menghilangkan kadar kolesterol jahat. Wortel
Baca Juga: 8 Buah & Sayur yang Mengandung Air dalam Jumlah Tinggi, Pulihkan Tubuh dari Dehidrasi Wortel dapat mencegah oksidasi LDL atau kolesterol jagat dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena wortel kaya akan sumber beta karoten serta memiliki banyak serat yang dikandungnya. Seluruh kandungan nutrisi yang terdapat dalam wortel dapat meningkatkan kesehatan jantung serta membantu pemurnian darah. Itulah sederet sayuran murah penurun kolesterol yang dapat Anda konsumsi sebagai salah satu cara menjalani pola hidup sehat. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Raissa Yulianti
