9 Manfaat Ketan Hitam yang Terbukti Baik untuk Kesehatan



KONTAN.CO.ID - Ada banyak sekali manfaat ketan hitam. Selain rasanya yang nikmat, khasiatnya juga sangat melimpah untuk kesehatan tubuh.

Beras ketan hitam (oryza sativa glutinosa L.) adalah salah satu jenis beras yang berwarna ungu pekat, mendekati hitam dan mengandung senyawa fenolik yang tinggi, terutama antosianin. 

Antosianin adalah salah satu antioksidan kuat yang merupakan senyawa pembentuk pigmen hitam dalam beras ketan hitam. Pigmen hitam ini juga biasa ditemui pada blueberi dan terong. 


Baca Juga: Resep Es Sari Nyiur yang Manis dan Menyegarkan untuk Sambut Ramadhan

Dalam aleuron dan embrio terdapat komponen gizi yaitu vitamin (thiamin, ribovlavin dan niacin), lemak (linoleat, oleat dan palmitate), protein (oryzenin) dan mineral (kalsium, magnesium, besi dan fosfor). 

Sedangkan pada bagian endosperm hampir seluruhnya adalah pati. Beras ketan hitam mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, yaitu sekitar 80%.

Di era China kuno, beras hitam bahkan tak boleh dikonsumsi sembarangan. Mereka yang dibolehkan memakan ketan hitam adalah para bangsawan saja. 

Lantas, apa saja manfaat ketan hitam untuk kesehatan?

Baca Juga: Resep Pindang Merah Sayap Ayam, Menu Nikmat Jelang Puasa Nisfu Syaban

Manfaat ketan hitam

Berikut ini 9 khasiat ketan hitam sebagaimana dilansir dari Healthline:

1. Sumber zat besi bagi tubuh 

Dibandingkan dengan jenis beras lainnya, beras hitam termasuk yang paling tinggi proteinnya. Per 3,5 ons (100 gram), beras hitam mengandung 9 gram protein, dibandingkan dengan beras merah yang kandungannya hanya 7 gram.

Manfaat beras hitam lainnya adalah sebagai sumber zat besi, mineral yang penting untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Baca Juga: 2 Resep Pisang Goreng Madu yang Manis, Bertabur Gula Halus dan Madu

Dalam setiap 45 gram bulir beras hitam mentah mengandung setidaknya: 

  • Kalori: 160
  • Lemak: 1,5 gram
  • Protein: 4 gram
  • Karbohidrat: 34 gram
  • Serat: 1 gram
  • Besi: 6% dari kebutuhan harian (DV)
Baca Juga: 2 Resep Ximilu, Es Buah ala Hongkong yang Manis dan Menyegarkan

2. Kaya antioksidan

Selain menjadi sumber protein, serat, dan zat besi, manfaat beras hitam juga mengandung beberapa antioksidan yang tinggi. Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel tubuh dari stres oksidatif yang disebabkan oleh molekul yang dikenal sebagai radikal bebas.

Stres oksidatif telah lama dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, alzheimer, dan jenis kanker tertentu.

Baca Juga: Resep Palumara Ikan Bandeng, Masakan Asli Makassar Berkuah Gurih Asam Pedas

Sebuah studi juga menunjukkan bahwa beras hitam memiliki aktivitas antioksidan tertinggi secara keseluruhan.

Selain antosianin, ketan hitam diketahui mengandung lebih dari 23 senyawa tanaman dengan sifat antioksidan, termasuk beberapa jenis flavonoid dan karotenoid.

Oleh karena itu, menambahkan ketan hitam ke dalam menu harian bisa menjadi cara mudah untuk memasukkan lebih banyak antioksidan ke dalam tubuh. 

Baca Juga: 7 Jenis Beras di Seluruh Dunia, Punya Warna dan Bentuk yang Unik

3. Kaya antosianin

Antosianin adalah pigmen tumbuhan yang memberikan warna kehitaman pada ketan hitam. Studi menunjukkan bahwa antosianin memiliki efek antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker yang kuat.

Selain itu, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi antosianin dapat membantu melindungi tubuh dari beberapa penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, obesitas, dan beberapa bentuk kanker.

Baca Juga: Ragam Kue Tradisional yang Dibungkus Daun Pisang, Selain Lemper

4. Kesehatan jantung

Penelitian tentang khasiat ketan hitam pada kesehatan jantung sebenarnya masih terbatas. Namun, kandungan ketan hitam yang kaya akan antioksidan terbukti membantu melindungi tubuh dari penyakit jantung.

Flavonoid seperti yang ditemukan dalam ketan hitam telah dikaitkan dengan penurunan risiko meninggal akibat penyakit jantung. Selain itu, penelitian awal pada hewan dan manusia menunjukkan bahwa antosianin dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik.

Satu studi pada 120 orang dewasa dengan kadar kolesterol tinggi menemukan bahwa mengonsumsi dua kapsul antosianin 80 mg per hari selama 12 minggu menghasilkan peningkatan kadar kolesterol HDL (baik) secara signifikan dan penurunan kadar kolesterol LDL (jahat) juga secara signifikan.

Baca Juga: Ada Hari Arak Bali, Ini 12 Minuman Tradisional Beralkohol asal Indonesia

5. Memiliki sifat antikanker

Antosianin dari beras ketan hitam juga memiliki sifat antikanker yang kuat. Sebuah penelitian menemukan bahwa asupan makanan kaya antosianin yang tinggi dikaitkan dengan risiko kanker usus besar yang lebih rendah.

Selain itu, penelitian lain juga menemukan bahwa antosianin dari khasiat ketan hitam mengurangi jumlah sel kanker payudara manusia, serta memperlambat pertumbuhan dan kemampuannya untuk menyebar.

Meski menjanjikan, penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk memahami sepenuhnya kemampuan antosianin dalam beras ketan hitam untuk mengurangi risiko dan penyebaran jenis kanker tertentu.

Baca Juga: Nilai Asam Urat Normal Pria & Lauk Pauk Penderita Asam Urat

6. Dapat mendukung kesehatan mata

Manfaat ketan hitam juga diketahui sangat bagus untuk mata. Penelitian menunjukkan bahwa beras ketan hitam mengandung lutein dan zeaxanthin dalam jumlah tinggi.

Dua jenis karotenoid ini sangat berhubungan dengan kesehatan mata. Senyawa ini bekerja sebagai antioksidan untuk membantu melindungi mata dari radikal bebas yang berpotensi merusak mata. 

Baca Juga: Ragam Kudapan Asli Indonesia dari Penjuru Nusantara

Secara khusus, lutein dan zeaxanthin telah terbukti membantu melindungi retina dengan menyaring gelombang cahaya biru yang berbahaya.

Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan ini mungkin memainkan peran penting dalam melindungi terhadap degenerasi makula terkait usia (AMD), yang merupakan penyebab utama kebutaan di seluruh dunia. Mereka juga dapat menurunkan risiko katarak dan retinopati diabetik.

Baca Juga: Makanan Khas Imlek yang Membawa Hoki di Tahun Kelinci Air 2023

7. Bebas gluten

Gluten adalah sejenis protein yang ditemukan dalam biji-bijian sereal, seperti gandum, jelai, dan gandum hitam. Orang dengan penyakit celiac perlu menghindari gluten, karena memicu respons imun dalam tubuh yang merusak usus kecil.

Gluten juga dapat menyebabkan efek samping seperti kembung dan sakit perut, pada individu dengan sensitivitas gluten.

Sementara banyak biji-bijian mengandung gluten, beras ketan hitam adalah pilihan bergizi, bebas gluten alami yang dapat dinikmati oleh mereka yang menjalani diet bebas gluten.

Baca Juga: Selain Nikmat, Ini 5 Manfaat Ketan Hitam untuk Kesehatan

8. Dapat membantu penurunan berat badan

Beras ketan hitam adalah sumber protein dan serat yang baik. Keduanya dapat membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang.

Selain itu, penelitian awal pada hewan menunjukkan bahwa antosianin seperti yang ditemukan dalam beras hitam dapat membantu mengurangi berat badan dan persentase lemak tubuh.

Baca Juga: Ragam Kudapan Asli Indonesia dari Penjuru Nusantara

Satu studi selama 12 minggu menemukan bahwa memberi tikus obesitas dengan diet tinggi lemak antosianin dari beras hitam menghasilkan penurunan berat badan sebesar 9,6%. Namun, hasil ini belum direplikasi pada manusia.

Tetapi, sejauh ini dipastikan bahwa beras hitam dapat membantu mengurangi berat badan bila dikombinasikan dengan beras merah.

Dalam studi 6 minggu pada 40 wanita dengan berat badan berlebih, mereka yang makan campuran beras merah dan hitam hingga 3 kali sehari dengan diet terbatas kalori kehilangan berat badan dan lemak tubuh secara signifikan lebih banyak daripada mereka yang makan nasi putih. Sehingga, manfaat ketan hitam bisa membantu diet. 

Baca Juga: Tidak Banyak Orang Tahu! Ini 5 Manfaat Daun Basil untuk Kesehatan

9. Pengurang kadar gula

Manfaat ketan hitam salah satunya adalah bisa menurunkan kadar gula darah. Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa makan beras ketan  hitam dan makanan lain yang mengandung antosianin dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.

Sebuah studi pada tikus menemukan bahwa menambahkan ketan hitam ke dalam makanan tinggi lemak secara signifikan mengurangi penumpukan lemak di hati.

Itulah sederet manfaat ketan hitam yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Khasiat ketan hitam terbilang cukup banyak, baik untuk kesehatan mata hingga jantung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News