KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (
TLKM) telah berhasil mengaktifkan kantor Sentral Telepon Otomat (STO) Telkom di tiga provinsi, Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat pasca bencana longsor dan banjir bandang.
Saat ini, TelkomGroup akan berfokus pada langkah pemulihan selanjutnya yakni pengaktifan kembali beberapa titik
base transceiver station (BTS).
Di wilayah Sumatra Utara dan Sumatra Barat, sebesar 90% BTS milik TelkomGroup telah aktif, sedangkan di wilayah Aceh masih menjadi perhatian utama dengan jumlah
recovery aktif sebanyak 50%.
“Di Aceh kerusakan terbesar BTS ada di sana. Kami fokuskan seluruh sumber daya yang ada di TelkomGroup untuk mempercepat
recovery dari BTS yang ada di Aceh ini, mudah-mudahan 75%
coverage di masing-masing kota bisa kami hidupkan lagi kurang lebih hari ini atau besok,” ungkap Direktur Network Telkom Nanang Hendarno, dalam siaran pers, Senin (15/12/2025).
Baca Juga: Telkom (TLKM) Percepatan Pemulihan Layanan di Lokasi Bencana Sumatra Nanang menambahkan, Telkom saat ini tengah mengupayakan secara maksimal proses pemulihan BTS dengan mengerahkan seluruh
resources yang ada di TelkomGroup, tidak hanya dari Telkomsel tapi sumber daya dari semua anak usaha guna mempercepat pengaktifan BTS yang masih mengalami gangguan.
Dalam tinjauannya di Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Nanang menilai kondisi kantor STO Telkom yang terdampak banjir masih memerlukan banyak pembenahan yang diakibatkan oleh genangan lumpur.
“Telkom berupaya memprioritaskan perbaikan layanan kepada pelanggan. Kami coba me-
recovery services kepada
customer lebih dahulu, ini prioritas utama Telkom,” ungkap Nanang. Kondisi perangkat di Kota Langsa saat ini telah menunjukkan pemulihan yang lebih baik dibandingkan dengan wilayah Kuala Simpang. Seluruh tim teknis TelkomGroup terus melakukan percepatan pemulihan layanan BTS di Aceh, dengan target sebanyak 75% cakupan BTS di masing-masing kota dapat kembali aktif pada hari Senin.
Baca Juga: Persaingan Ketat, Perusahaan Grup Telkom Ini Integrasikan AI dengan Otomatisasi Ke depan, fokus percepatan
recovery layanan TelkomGroup akan lebih diarahkan ke wilayah Aceh, mengingat kondisi jaringan di Sumatra Utara dan Sumatra Barat relatif telah stabil.
Strategi pemulihan di Aceh dilakukan melalui pendekatan pembangunan
umbrella coverage yang menaungi satu kota atau kabupaten secara menyeluruh, guna memastikan layanan konektivitas dapat kembali dinikmati secara lebih luas oleh masyarakat. Namun demikian, proses
recovery di sejumlah lokasi masih bergantung pada stabilitas pasokan listrik di wilayah terdampak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News